- iklan atas berita -

Metro Times (Magelang) Sejak di mulainya Operasi Ketupat Candi 2020, Pospam Salam Kabupaten Magelang menjadi pintu masuk pemudik ke Jawa Tengah dari arah Yogyakarta. Terpantau semenjak di mulainya pada tanggal 24 April hingga kemarin (14 Mei), terdapat sebanyak 317 kendaraan pemudik yang diminta putar balik ke Yogyakarta atau tidak diperbolehkan masuk ke Magelang.

“Sejak di mulai 24 April hingga kemarin, tercatat sudah ada 317 kendaraan pemudik kami suruh putar balik ke arah Yogyakarta lagi,” terang Kasat Lantas Polres Magelang, AKP Fadli, ketika mendampingi kunjungan kerja Kapolda Jawa Tengah di Kabupaten Magelang, Jumat (15/5).

Sementara itu, Kapolda Jawa Tengah, Brigjen Pol Ahmad Luthfi di sela-sela aktifitas bakti sosial di Kabupaten Magelang mengatakan, di Jawa Tengah mempunyai 10 Pintu Masuk, dari mulai Brebes, Cilacap, Purworejo, Klaten, Magelang, Ketoarjo, Rembang, Blora, Sragen, Wonogiri. Ke sepuluh Pintu Masuk tersebut berfungsi menyekat para pemudik yang ingin masuk ke wilayah Jawa Tengah dan di kembalikan lagi ke Jakarta. Tercatat sebanyak 3.482 kendaraan pemudik yang akan masuk ke wilayah perbatasan Jawa Tengah diminta putar balik.

“Penyekatan dilakukan selama Operasi Ketupat Candi yang sudah berlangsung selama 22 hari. Tercatat, sebanyak 3.482 kendaraan disuruh putar balik itu di mulai sejak tanggal 24 April hingga 14 Mei kemarin,” jelas Kapolda Jateng.

ads

Kapolda menambahkan, di perbatasan yang masuk wilayah Jawa Tengah baik itu dari arah Jakarta, Jawa Timur, maupun Yogyakarta sudah di dirikan Pos Pantau. Semua kendaraan yang melintas pasti tidak akan luput dari pemeriksaan.

“Di seluruh pintu masuk wilayah Jawa Tengah sudah kita dirikan Pos Pantau. Kemudian kita lakukan penyekatan, kecuali kendaraan barang, logistik dan kebutuhan pokok masyarakat,” tegas Kapolda. (rif)