- iklan atas berita -

Metro Times (Semarang) Sebanyak tiga puluh dua mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Wahid Hasyim Semarang dikukuhkan menjadi pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) fakultas periode 2019-2020. Semua personil tersebut dikukuhkan oleh Dekan FH Unwahas, Dr Mastur, dengan dihadiri sejumlah dosen dan mantan Kapolsek Kedung, Jepara, yang merupakan lulusan doktor Undip, AKBP Pol (Purn) Suparmin, di gedung C kampus tersebut, pada Kamis (10/1/2019).

Secara rinci jumlah tersebut terbagi menjadi dua yakni, 16 personil BEM dengan Ketua Umum barunya adalah Muhammad Yudi Rizqi Imanuddin, yang sebelumnya dijabat oleh Muhyidin. Sedangkan 16 personil lagi di DPM dengan Ketua Umum barunya adalah L Mika Ave Krisna, yang sebelumnya dijabat M Zuda Ardiyanto.

Dalam sambutannya, Dekan FH Unwahas Semarang, Dr Mastur, berharap kepengurusan yang baru dikukuhkan dapat menjalankan roda organisasi lebih dari sebelumnya, sehingga dapat lebih berenergi dengan fakultas maupun universitas. Selain itu, pihaknya meminta eksistensi BEM dan DPM harus terus di tingkatkan.

“Mahasiswa harus aktif mengembangkan soft skill diluar kegiatan kefakultasan seperti dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM),” kata Mastur, dalam sambutannya.

ads

Dikatakannya, kedatangan para mahasiswa ke fakultas yang dipimpinnya tersebut adalah untuk belajar atau menimba ilmu, maupun pengembangan kompetensi. Untuk itu, pihaknya meminta para mahasiswa yang dikukuhkan dapat selalu kembali ke jati diri sebagai bagian dari kampus Ahlussunnah Wal Jama’ah (Aswaja).

“Mahasiswa harus mampu membongkar ketidakadilan, mampu menghidupkan ilmu yang mati, dan mengharumkan kehidupan dunia. Mahasiswa harus benar-benar mampu menjadi agen perubahan (Agent of Change),” jelasnya.

Usai pengukuhan, Ketua DPW FH Unwahas, Muhammad Yudi Rizqi Imanuddin, memastikan akan mengerakan mahasiswa FH Unwahas lebih visioner, sehingga lembaganya harus mampu mencetak kader-kader mahasiswa kritis dan cerdas dalam keilmuan. Ia juga menyampaikan, terimakasih atas kepercayaan yang diberikan.

Kemudian meminta semua aktifis mahasiswa mengawal dan tetap memperjuangkan apa yang menjadi hak-hak mahasiswa, namun demikian, pihaknya tetap meminta melihat pada kondisi kampus yang terus berkembang.

Sedangkan, Ketua DPM FH Unwahas, Mika Ave Krisna berharap, kedepan DPM bisa memberikan pandangan kepada mahasiswa umum, terkait tugas dan fungsi pokok DPM fakultas. Menurutnya selama ini DPM itu dipandang sebelah mata, baik dari mahasiswa maupun lainnya, untuk itu akan digerakkan pihaknya agar lebih bisa menggaung dikancah akademik dan pendampingan mahasiswa.

“Dengan demikian kedepan akan menjadi paradigma baru, jadi kami akan menunjukkan taring dan harapannya bisa turut membawa fakultas hukum Unwahas menuju fakultas tuntutan dan panutan di Indonesia,”ujarnya. (Jon/dnl)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!