- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Kondisi geografis di Kabupaten Purworejo yang sebagian besar merupakan wilayah dataran tinggi yang terdiri atas perbukitan dan pegunungan serta memiliki curah hujan yang cukup tinggi sehingga sangat rawan terjadinya bencana alam.

Bahkan pada tahun 2016 silam dimana pernah terjadi tanah longsor di daerah Caok , Purworejo yang mengakibatkan puluhan orang meninggal dunia dan kehilangan harta benda. Selain itu di wilayah selatan Purworejo juga rawan terhadap terjadi bencana banjir karena luapan air dari sungai Bogowonto.

Alasan itulah yang mendasari digelarnya kegiatan latihan gladi posko l penanggulangan bencana alam di Kodim 0708 Purworejo yang digelar oleh Korem 072 Pamungkas pada Selasa (24/4) sampai dua hari kedepan.

Kegiatan itu digelar di gedung Jenderal Sudirman dan memanfaatkan area sekitar makodim dengan melibatkan para personel Kodim 0708 Purworejo sebagai pelaku kegiatan gladi posko l.

Sementara dalam sambutanya Kasi op Korem 072 Pamungkas Letkol Inf Hery Setiono menjelaskan, pada pelaksanaan Latihan Posko I Kodim 0708/Purworejo kali ini mengambil tema. Kodim 0708/Purworejo bersama seluruh komponen bangsa membantu pemerintah daerah dalam menanggulangi bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan dalam rangka operasi Militer.

ads

Dikatakannya, tema ini ditentukan mengingat akan tugas pokok dan tugas-tugas TNI yang diatur dalam undang-undang serta didasari kemungkinan terjadinya bencana alam yang akan terulang dikemudian hari yang diakibatkan baik oleh faktor alam dan faktor non alam atau yang disebabkan oleh manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa. Katanya.

“Karena dampak dari bencana alam itu sangat menggangu aktivitas masyarakat, Karenanya perlu kesiapsiagaan dari aparat Satkowil, khususnya Dandim dan para Staf Kodim agar senantiasa profesional tanggap dan handal dalam membantu menanggulangi bencana alam yang terjadi, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan yang terjadi di wilayahnya”. Ungkap Hery Setiono.

Penanggulangan bencana harus dilaksanakan secara terpadu, terkoordinasi serta menyeluruh dalam rangka memberikan perlindungan kepada masyarakat dari ancaman dan resiko bencana, dan prosedur bantuan administrasi sebagai bagian dari satuan yang lebih besar dalam rangka pembinaan dan pemberdayaan wilayah.

“Saya berharap, para pelaku hendaknya benar-benar mengikuti seluruh rangkaian kegiatan ini dengan sungguh-sungguh, sehingga pas sasaran”. Jelasnya.

Sementara Dandim 0708 Purworejo Letkol Inf Muchlis Gasim, S.H., M.Si., menyampaikan pada gladi posko kali ini kita undang dari unsur unsur terkait seperti BPBD, Satpol PP, Tagana dan Relawan penanggulangan bencana alam serta instansi terkait agar dapat melihat prosedur dan penanganan apabila terjadi bencana alam.

Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas personel diantaranya dengan melatih prosedur hubungan Komandan dan Staf dalam menghadapi dinamika operasi yang sedang dihadapi melalui mekanisme latihan yang diasumsikan seperti kondisi riil di lapangan.

Pelaksanaan Latihan Posko Kodim 0708 Purworejo ini dikembangkan suatu permasalahan yang mengarah dalam pelaksanaan tugas TNI.  Yaitu membantu tugas pemerintah di daerah dalam menanggulangi bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan.

“Hal ini penting untuk dilakukan agar dalam koordinasi dengan beberapa instansi lain diluar TNI dalam penanggulangan bencana dapat berjalan dengan baik dan lancar”. Jelas Dandim. (Daniel)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!