Metro Times (Magelang) Dinas Pertanian Kabupaten Magelang, BPP Kecamatan Salaman bersama Babinsa Menoreh serta Mahasiswa ITB malaksanakan panen jagung di Dusun Mlangen Desa Menoreh Kecamatan Salaman, Rabu (04/09).
Di lahan milik Suratman seluas 2300 m² di panen jagung jenis Bisi 99 dan Bisi 18, yang mana bibit jagung ini merupakan jagung super hibrida unggulan. Nampak jelas hasilnya pada saat pengubinan dengan ukuran 2,5 m² didapatkan hasil 17 kg jagung. Sedangkan target awal tanam kurang lebih 12-14 kg.
Tri Agung Sriyanto selaku Kepala Dinas Pertanian Magelang mengungkapkan, di daerah Magelang ini pada saat musim kemarau masih banyak lahan yang kosong atau tidak ditanami karena kendala air, untuk itu kami menghimbau dan mengajak para petani untuk memanfaatkan lahannya semaksimal mungkin. Contohnya seperti sekarang ini meskipun kemarau tapi lahannya masih bisa menghasilkan jagung yang diluar perkiraan.
“Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak atas bimbingannya, dan terima kasih juga para mahasiswa dari ITB dan BPP yang juga telah membimbing para petani disini sehingga bisa berhasil seperti sekarang ini,” jelas Tri Agung Sriyanto. (Arif)