Metro Times (Wonosobo) Setelah beberapa hari terakhir kemarin Wonosobo diguncang gempa tektonik, kemarin sore Wonosobo Jawa Tengah juga dilanda adanya Bencana Alam tanah longsor. Tanah longsor ini untuk tepatnya terjadi di Dusun Jetis Rt 02 Rw 01, Desa Pacarmulyo, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo, Jawa tengah, Jumat (14/12) pukul 17.00 wib.
Bencana Alam tanah longsor menimpa samping rumah atas nama Edi Mulwantoro, di Dusun Jetis 2/1, Pacarmulyo, Leksono, Wonosobo. Dan korban atas nama Romelan (48) mengalami luka ringan dan Edi Mulwantoro (50) mengalami kerugian materiil, keduanya warga Jetis, 2/1, Pacarmulyo, Leksono, Wonosobo.
Pertama kali kejadian tanah longsor diketahui oleh Malkan Kusni (36) yang berprofesi sebagai PNS dengan alamat Jetis, 2/1, Pacarmulyo, Leksono, Wonosobo. Menurutnya, kejadian bermula pada saat hujan lebat, kemudian pada saat itu dirinya mendengar adanya peringatan kejadian bencana tanah longsor kecil dari Mushola setempat, dan seketika itu dirinya langsung keluar rumah untuk berusaha mengevakuasi kedua korban.
Ditambahkan oleh Malkan, dirinya beserta warga berusaha mengevakuasi korban keluarga Edi Mulwantoro keluar rumah, dan saat itu terjadi lagi tanah longsor susulan yang lebih besar dari sebelumnya hingga mengakibatkan Romelan (Ketua Rt) tertimpa longsoran serta mengalami luka ringan dan dibawa ke RSUD Wonosobo.
“Kejadian ini sangat cepat terjadi, dan mungkin terjadi karena hujan yang tidak kunjung-kunjung henti. Semoga tidak ada lagi bencana alam tanah longsor susulan lagi” jelas Malkan Kusni.
Kejadian bencana alam tanah longsor ini terjadi karena Curah Hujan yang tinggi, serta TKP tanah longsor yang berada tepat di bawah saluran irigasi yang tidak terawat, karena debit air yang tinggi sehingga tanah tidak mampu menahan debit air yang masuk di dalam tanah kemudian terjadilah tanah longsor.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian materiil yang diperkirakan kurang lebih Rp. 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah). (Arif)
