Metro Times (Magelang) Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah, Rabu (2/2) kembali menyelenggarakan vaksinasi massal anak / pelajar usia 6-11 tahun di Aula Kelurahan Sumberrejo, Kec. Mertoyudan, Kab. Magelang. Jenis vaksin yang digunakan dalam vaksinasi massal usia 6-11 tahun ini adalah jenis Sinovac dimana telah mendapatkan ijin dari BPOM.
Ada yang unik dalam penyelenggaraan vaksinasi massal usia 6-11 tahun yang diselenggarakan BIN kali ini, yakni peserta vaksin mendapatkan doorprize berupa buku tulis.
Dikatakan oleh Kabinda Jawa Tengah, Brigjen TNI Sondi Siswanto dalam keterangannya bahwa, Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau efek samping dari pemberian vaksinasi Covid-19 pada anak usia 6-11 cenderung lebih rendah dibandingkan pada orang dewasa. Hal ini dikatakannya bahwa pemberian vaksinasi Covid-19 pada anak usia 6-11 tahun aman dan sifatnya cenderung ringan dan mudah di atasi.
“Para peserta vaksin yang rata-rata anak sekolah senang dikarenakan mendapatkan doorprize yang isinya adalah buku tulis. Selain senang mendapatkan doorprize, tentunya juga senang telah mendapatkan vaksin,” ujar Kabinda Jateng.
Dikatakan oleh Kabinda, mengingat saat ini ada kecenderungan pelaksanaan protokol kesehatan di masyarakat yang cenderung menurun, pemerintah tetap terus mengingatkan kembali pentingnya protokol kesehatan.
“Saat ini kasus Covid-19 terus meningkat. Jadi terus patuhi himbauan pemerintah seperti protokol kesehatan. Dan ingat, sayangi anda dan orang-orang di sekitar anda,” jelas Kabinda. (rif)
