"Harga Tinggi dan Stok Bawang Merah Menipis" ; Haji Jafar Rumoning, Pemilik Kios SINAR ONIM di Pasar WAREMU # Foto Frans MN, Fakfak 8/7/2020
- iklan atas berita -

METROTIMES, FAKFAK (PAPUA BARAT) – Harga bawang merah naik Rp.110.000 per kg. Stok juga berkurang, diharapkan ada droping dari luar Fakfak sehari dua ini. Disampaikan Haji Jafar Rumoning salah satu pemilik kedai sembako di Pasar WAREMU Tanjung Wagom, ketika metrotimes.news menghampirinya saat pantau ketersediaan sebelas bahan pokok di sana. Km. Sanus-61 bongkar beberapa koli bawang merah dari Bula (8/7).

Barang di atas Kapal Sabuk Nusantara-61 # Foto Istimewa

“Bawang merah tidak ada, harga per kg Rp.110.000,- di pasar maupun di pedagang antar pulau, kami tunggu kapal tool laut direncanakan datang tanggal 10 Juli”, jelas Bapak Haji Jafar Rumoning kepada metrotimes (3/7)

Sesuai pantauan metrotimes di Pelabuhan Fakfak saat KM. SABUK NUSANTARA-61 tiba dari Bula, nampak ada bawang merah yang dibongkar di sana turun ke Fakfak. Belum tahu milik siapa (8/7).

Haji Jafar Rumoning, seorang tokoh masyarakat di Fakfak, melalui metrotimes bertanya “mengapa di atas tanah yang subur di Pulau Papua, tidak ada petani yang menanam bawang, padahal itu bawang kebutuhan kita sehari-hari” pernyataan Haji Jafar sambil menata dagangannya di Los / kios Sinar Onim yang berlokasi di dalam gedung Pasar WAREMU Tanjung Wagom (frances).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!