Metro Times (Magelang) Warga masyarakat Magelang di gemparkan dengan penemuan mayat dengan jenis laki-laki tanpa indentitas di ladang masuk Dusun Sawitan, Kelurahan Sawitan, Kecamatan Mungkid, Magelang, Sabtu (7/9) sekitar pukul 11.30 wib.
Mayat pertama kali ditemukan oleh Sutikno (41) warga lingkungan Ngentak yang akan memetik kelapa. Ketika itu dirinya melihat orang tersebut tidur dalam posisi telungkup di samping pohon kelapa, namun setelah di dekati bermaksud untuk membangunkan ternyata orang tersebut diam saja tidak bergerak.
“Saya kira dia tertidur namun setelah saya dekati bermaksud membangunkan ternyata orang terebut diam saja dan diketahui meninggal dunia,“ terang Sutikno.
Selanjutnya penemuan tersebut dilaporkan ke Kepala Lingkungan dan petugas Jaga Damkar dilanjutkan laporan ke Polsek Mungkid Polres Magelang Polda Jateng.
Kapolsek Mungkid AKP Mohamad Ahdi SH bersama anggota dan petugas Inafis Polres Magelang langsung mendatangi lokasi penemuan dan melakukan evakuasi membawa ke Rumah Sakit Umum Muntilan Magelang.
“Ketika ditemukan kondisi korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan hanya lecet-lecet sedikit serta tanpa indentitas diri,“ jelas Kapolsek Mungkid ketika mendampingi Tim Inafis melakukan visum luar.
Kemudian Tim Inafis dengan menggunakan Terdetect Gun alat IPS terdeteksi korban bernama Sunhaji (41), warga Bayanan Kulon, Desa Pasuruan, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang.
Diperoleh informasi, bahwa korban sedang mengalami gangguan kejiwaan, sehari sebelumnya terlibat kecelakaan di sekitar Dusun Pangenan dan dibawa ke Puskesmas oleh masyarakat, namun yang bersangkutan tidak mau dirawat dan langsung lari meninggalkan Puskesmas hingga akhirnya ditemukan sudah meninggal di perkebunan ketela.
“Berdasarkan keterangan Dr Agus dan dr Wahyu Wijayanto dari UGD RSUD Muntilan yang menangani, penyebab korban meninggal karena dehidrasi,“ pungkasnya.
Untuk Jenazah kini berada di Kamar Jenazah RSU Muntilan guna menunggu pengurusan dari pihak keluarganya. (Arif)
