- iklan atas berita -

 

Metro Times (Surabaya) – Berkah Alloh SWT Tuhan YME, Potensi alam yang melimpah dan masyarakat Jatim yang ramah, produktive diyakini Jamhadi bisa menjadikan kinerja Jawa Timur no 1 di Indonesia dan dunia.

Jamhadi calon kuat Ketua umum Kadin Jawa Timur mengatakan, Jawa Timur merupakan provinsi kedua di Indonesia setelah Jawa Barat, yang berkontribusi terhadap perekonomian nasional sebesar 17%. Sebanyak 26%industri besar ada di Jawa Timur setelah Jawa Barat yang tercatat 27%.
Dan industri kreatif di Jawa Timur menduduki posisi ketiga setelah Jawa Barat dan Jawa Tengah.

“Jika Tuhan meridhoi, saya yakin bersama Kadin Jawa Timur, daya saing Provinsi Jawa Timur menjadi nomor satu di tingkat dunia dan jadi sentra pertumbuhan ekonomi dunia,” katanya.

ads

Selama kepemimpinan Bapak Rosan Perkasa Roeslani dan Bapak La Nyalla Mahmud Mattaliti sebagai Ketum Kadin Indonesia dan Kadin Jawa Timur, eksistensi Kadin Jawa Timur terus diakui dunia melalui kegiatan dan kerja nyata. Kebijakaan dan kinerja mereka menjadikan seluruh dunia usaha dan masyarakat lebih sejahtera.

“Maka, izinkan saya melanjutkan keberhasilan Bapak La Nyalla selama di Kadin Jawa Timur. Ada beberapa hal yang diamanahkan oleh Bapak La Nyalla ke saya, salah satunya ialah dipercaya memimpin Kadin Institute dan sebagai Tim Ahli Kadin Jawa Timur. Kadin Institute tidak banyak di dunia, dan di Indonesia cuma satu, yaitu berada di Jawa Timur,” ungkap Jamhadi dua periode ketua Kadin Surabaya.

“Dalam melaksanakan kegiatannya, kami senantiasa berkolaborasi bersama Akademisi, Bisnis, Community, dan Government (ABCG), atau yang kami sebut sebagai quatro helix,” jelasnya.

 

Sesuai Undang-undang nomor 1 tahun 1987 tentang Kadin, di satu sisi Kadin merupakan mitra strategis Pemerintah dan di sisi lain Kadin ialah Wadah semua dunia usaha.
“Kita lakukan hal-hal yang bisa menyentuh sendi-sendi kehidupan masyarakat terutama meningkatkan kinerja trade, tourism, investment (TTI), sehingga masyarakat yang lebih sejahtera dan lebih bahagia bisa dicapai,” ujarnya.

Hal-hal yang bisa menyentuh sendi-sendi kehidupan masyarakat, yaitu Program :

1. Menginisiasi Raperda.
2. Perda ekonomi kreatif.
3. Menyiapkan outlook ekonomi ke Pemerintah Kota/Kabupaten minimal setiap tahun sekali.
4. UMKM naik kelas dengan communal branding.
5. Pameran tematik satu tahu penuh setiap bulan dengan tema berbeda
6. Kepemimpinan sistem delegasi sehingga para Wakil Ketua Umum adalah ketua yang sesungguhnya di bidangnya masing-masing
7. Pemberdayaan peran KADIN kabupaten/kota se-Jawa Timur ditingkatkan dengan kerjasama
quatro helix, yang kami sebut ABCG. Terdiri dari Akademisi, Bisnis, Community, Government. Dengan demikian, KADIN kabupaten/kota
diperlukan keberadaannya;
8. Mendirikan Klinik Bisnis, yaitu :
a. Yang tidak mengerti bisnis bisa mendirikan perusahaan.
b. Meningkatkan strata perusahaan mikro kecil menengah besar sampai global, dan seterusnya.
c. Sebagai solusi bisnis dalam setiap permasalahan yang ada.
9. Melakukan Sister KADIN, baik nasional maupun global.
10. Bekerjasama dengan Badan Arbitrase Nasional (BANI).
11. Bekerjasama dengan KADIN Institute.
12. Menyediakan panduan ekspor dan riset pasar.
13. Membuat neraca barang, neraca tenaga kerja, neraca produk, dalam menghitung demand and supply.
14. Menyiapkan direktori produk
15. Memiliki marketplace
16. Menyiapkan co-working space
17. Menghadirkan smart city, smart village, dan creative city, creative village.
18. Melaksanakan One Village One Product (OVOP) One Pesantren One Product (OPOP).
19. Mengakses pasar barang dan jasa
serta keuangan termasuk crowdfunding
(urun dana), bursa efek, bank konvensional, bank syariah, Bank Indonesia, OJK, Keuangan global, Kedubes, WTO, dll.
20. Kami sebagai Ketua Umum KADIN Jawa Timur berkolaborasi bersama Bupati/Wali Kota/ Gubernur untuk menerbitkan Surat Edaran (SE) kepada pengusaha menjadi anggota KADIN
yang saling memberi manfaat untuk meningkatkan outcome.
21. Meningkatkan peran CSR secara efektif.

“Saya harap, Kadin Jawa Timur terus memberikan kontribusi terhadap pendayagunaan potensi Jawa Timur, daya saing usaha meningkat pengangguran berkurang, neraca perdagangan surplus, dan kesejahteraan masyarakat merata hingga ke pelosok Jawa Timur,” imbuhnya penuh harap.

Semoga niat baik selalu diberkahi dan direstui oleh Allah SWT. (nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!