Kabut Asap Pekat Selimuti Lokasi TPA Darupono

0
426
- iklan atas berita -

 

Metro Times (Kendal) Usai kebakaran yang terjadi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Darupono selasa sore kemarin, kini asap kabut pekat menyelimuti lokasi TPA dan kawasan perkampungan yang ada di sekitarnya.

Pengguna jalan raya yang melintas dan warga sekitar mengaku terganggu akibat tebalnya asap yang menyesakkan pernapasan tersebut.

Tebalnya asap di jalan depan TPA Darupono sangat menggangu jarak pandang, jarak pandang pengendara hanya bisa terlihat kurang dari 10 meter ketika anging bertiup kearah barat.

Seperti diungkapkan oleh Bayu, salah satu pengguna jalan , yang sedang melintas dilokasi. Ia mengaku jarak pandang di jalan depan TPA sangat gelap.

ads

Selain itu, bau yang ditimbulkannya dari TPA sangat menyengat hidung.

“Baunya menyegrak dihidung mas, juga nempel dibaju ( jawa = manjing) ” demikian ungkapnya saat dihentikan saat berkendara di depan TPA Darupono, rabu (13/11/2019).

Dia menolak diwawancara lama-lama, lantaran ia mengaku tidak kuat dengan bau asapnya.

Tak hanya dikeluhkan pengguna jalan raya, asap kabut kebakaran sampah tersebut juga dikeluhkan oleh warga sekitar TPA, Sutikno seorang warga Dukuh Mugas Protomulyo , yang rumahnya berjarak sekitar 1 Km dari lokasi TPA mengaku jika angin berhembus ke arah utara , bau asap sangat tajam sampai keperkampunganya, dan mengganggu pernafasan.

Dia berharap ada penanganan yang serius dari pemerintah dalam mengolah sampah supaya tidak menimbulkan pencemaran lingkungan,

“kemarin sudah kita demo, kita ingatkan supaya ditangani dengan baik, tapi kenyataanya malah semakin parah,” katanya.

Di lokasi TPA Darupono, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kendal masih berupaya memadamkan api dengan mendatangkan beberapa mobil pemadam kebakaran dan satu unit excavator untuk memadamkan api yang belum kunjung padam. (Gus)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!