- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) bertukar posisi dengan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dindukcapil) Kabupaten Purworejo. Dr Akhmad Kasinu MPd yang sebelumnya menjabat Kepala Dindikpora menjadi Kepala Dindukcapil. Sebaliknya, Sukmo Widi Harwanto SH MH yang semula menjabat Kepala Dindukcapil, kini menjadi Kepala Dindikpora.

Keduanya resmi bertukar posisi setelah menjalani Upacara Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan dan Pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Ruang Bagelen Kantor Bupati Purworejo, Jumat (12/10). Upacara dipimpin oleh Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM dihadiri Sekda Said Romadhon, para Asisten Sekda dan Kabag, serta seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Bupati Agus Bastian dalam sambutannya menyebutkan, Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, mengamanatkan bahwa Pengisian JPT harus memenuhi beberapa syarat. Yaitu satu klasifikasi Jabatan, memenuhi standar kompetensi Jabatan, serta telah menduduki Jabatan paling singkat 2 tahun dan paling lama 5 tahun.

Menurutnya, dua JPT Pratama yang dilantik merupakan pucuk pimpinan dua Perangkat Daerah yang memiliki fungsi dan peran sangat strategis. Karena itu, untuk mengisi kedua Perangkat Daerah tersebut diperlukan berbagai pertimbangan yang matang,

“Jadi kita merotasi atau memindah pegawai bukan karena ada kepentingan tertentu. Ini betul-betul merupakan penyegaran dan demi kepentingan organisasi yang lebih luas,” sebutnya.

ads

Lebih lanjut Bupati mengungkapkan bahwa pelaksanaan promosi dan mutasi jabatan merupakan hal yang biasa dalam penyelenggaraan pemerintahan. Hal itu sebagai bagian dari kehidupan organisasi dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan, serta merupakan bagian dari pola pembinaan karier pegawai.

“Pada akhirnya saya berpesan kepada Saudara-saudara sekalian untuk segera menyesuaikan diri pada satuan kerja dan unit kerja masing-masing sehingga pelaksanaan program dan kegiatan dapat berjalan sesuai dengan tujuan, sasaran dan waktu yang telah ditentukan. Dengan kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas, saya percaya Saudara-saudara akan mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan baik,” ungkapnya.

Sementara itu, Akhmad Kasinu saat ditemui usai pelantikan mengaku siap untuk melanjutkan kepemimpinan di Dindukcapil. Terkait program atau tugas berat apa yang menjadi pekerjaan rumah (PR) di Dindikpora, Kasinu menyebut bahwa saat ini masih banyak tenaga wiyata bakti (WB) di yang perlu dituntaskan.

“WB di Purworejo masih di atas dua ribuan orang, sekitar 1900 WB mengabdi di SD. PR bersama kita, guru PNS harus ditangani dengan bijak karena tanpa WB proses pembelajaran juga terganggu,” jelasnya.

“Untuk kesannya, saya sangat senang di Dindikpora karena memiliki banyak saudara dari berbagai wilayah,” imbuhnya.

Kesiapan untuk memimpin di OPD baru juga diungkapan oleh Sukmo Widi Harwanto. Pihaknya akan segera melakukan penyesuaian serta menjalankan program-program yang ada.

“Yang masih menjadi PR di Dindukcapil saat ini adalah perekaman KTP elektronik. Itu mendesak dituntaskan untuk mendukung penyelenggaraan Pemilu,” ungkapnya. (Daniel)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!