Metro Times (Magelang) Anggota Koramil 12/Sawangan bersama masyarakat setempat bahu membahu membersihkan material longsor yang menutup jalan penghubung di dua desa yaitu Desa Wulunggunung menuju Desa Banyuroto tepatnya di Dusun Glondong Duwur Desa Wulunggunung Kecamatan Sawangan, Jumat (10/12).
Kades Wulunggunung Munawar, SE menjelaskan bahwa longsor terjadi pada Kamis sore (09/12) sekitar pukul 16.00 wib, dimana tebing setinggi sekitar 50 meter lebar 20 meter, menutup total jalan penghubung 2 desa.
“Longsor kali dikarenakan hujan sore hari dengan intensitas sedang yang menyebabkan rekahan tebing tersebut longsor dan menutup akses jalan di dua desa tersebut,” jelasnya
Dengan kejadian tersebut, masyarakat dibantu anggota Koramil 12/Sawangan bahu membahu membersihkan material longsor dengan alat seadanya.
“Saat ini untuk pembersihan longsoran tanah sudah selesai, dan untuk jalan sudah bisa dilalui roda dua maupun roda empat, akan tetapi harus hati-hati, karena jalan licin,” tutup Munawar.
Hal senada juga disampaikan Babinsa Wulunggunung Koptu Uttoro. Dirinya mengatakan untuk penanganan tanah longsor ini kami tetap mengutamakan faktor keselamatan, karena tebing yang di atas masih ada rekahan sewaktu-waktu bisa longsor.
“Kami bersama-sama warga membersihkan longsoran tanah menggunakan alat seadanya seperti cangkul, dan skop,”tuturnya
Selaku Babinsa, Uttoro juga mengingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem, setiap kali hujan dengan intensitas sedang maupun lebat bisa saja terjadi longsor susulan.
“Khususnya yang tinggal di daerah rawan bencana untuk selalu meningkatkan waspada dan selalu siaga dalam menghadapi berbagai macam bencana alam,” pungkas Uttoro. (rif)