Metro Times, (Salatiga), Kecelakaan maut yang diduga akibat rem blong kembali terjadi. Setelah beberapa waktu sebelumnya kecelakaan serupa terjadi di Medan yang sempat terekam kamera CCTV, kali ini terjadi di jalan Raya Soekarno Hatta tepatnya di traffic light dekat exit tol Bawen kabupaten Semarang. Rabu (7/6/17) malam sekitar pukul 19:45 WIB.
Sebuah truk tronton bernopol E 9125 C yang melaju dari arah Bawen menuju Salatiga diduga mengalami rem blong, ketika melintas di jalan menurun sebelum simpang 4 lampu pengatur lalu lintas pintu tol Bawen. Akibatnya dua sepeda motor yang sedang berhenti di lajur kanan karena lampu pengatur menyala merah, langsung tersambar dan terseret sejauh 45 meter dari tempat kejadian.
Sopir truk TK, (47thn), warga Kp. Banjaran Rt 03/02, Kecamatan Cikalong, Tasikmalaya menyatakan dalam keterangannya sudah sempat berhenti sejenak, lampu indikator rem angin menyala, namun tiba-tiba truk hilang kemudi, sopir berusaha mematikan mesin tetapi truk tetap melaju dan akhirnya menabrak dua motor di depannya.
Setelah menabrak, sopir sempat melarikan diri ke polsek Bawen karena takut diamuk massa.
Akibat dari kejadian itu, dua orang meninggal dunia ditempat kejadian perkara (TKP), 2 orang dalam kondisi kritis. Adapun korban-korban yang MD yang berhasil dihimpun metrotimes.news di lokasi pada saat kejadian.
1.Korban yang meninggal dunia di tempat kejadian adalah Anik Sumiarsih, (37thn), warga Dusun Suko Rt 05/07, Sidorejo, Sidomukti, Salatiga. pengendara Yamaha Jupiter merah nopol H 4685 RB.
2. Valentino Doni Arifianto, (28thn), warga Perum Yudistira Indah Rt 06/08 Dukuh Sidomukti Salatiga. pengendara Suzuki Satria FU nopol H 5871 UV
Ke-2 korban yang MD dan 2 orang yang masih dalam kondisi kritis, langsung dilarikan ke RSUD Ambarawa guna mendapatkan perawatan tim medis.
Sementara barang bukti beserta Sopir tronton dibawa ke Polsek Ambarawa untuk dimintai keterangan. Kejadian ini masih dalam penanganan Unit Laka Polsek Ambarawa dan Satlantas Polres Semarang.(Dani/Andy)
