- iklan atas berita -

Metro Times (Magelang) Kapolsek Kajoran Polres Magelang Polda Jateng beserta anggota telah mendatangi dan melakukan evakuasi warga meninggal Korban Sambar Petir yang berlokasi di Tanah Perhutani Desa Sukomakmur Kecamatan Kajoran Kabupaten Magelang, Senin kemarin (16/12) pukul 14.00 wib.

Korban Soli Binti Suwoto, perempuan, (34), Islam, petani, alamat Dusun Gendol, Desa Sukomakmur, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang.

Menurut keterangan saksi Nursahid (45), warga Dusun Gendol 2/9, Desa Sukomakmur, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, dari bahwa ketika itu korban bersama warga yang lain sedang beraktifitas menanam bibit pohon di hutan lindung milik Perhutani yang berada di petak 1-10 Desa Sukamakmur Kajoran, lereng Gunung Sumbing.

“Sekitar pukul 10.30 Wib di lokasi mulai turun hujan di sertai dengan sambaran petir, kemudian pengurus LMDH (Lembaga Masyarakat Desa Hutan) mengumpulkan para pekerja untuk istirahat dan makan siang, namun setelah di cek kurang satu setelah dilakukan pencarian korban ditemukan sudah tergeletak meninggal dunia dan diduga penyebabnya korban tersambar petir,“ terang Nursahid.

Kapolsek Kajoran Iptu Edy Suryono berserta Kanit Binmas Ipda Sananul Huda dan Bhabinkamtibmas Bripka Bambang dan Brigadir Marsono yang mendatangi lokasi kemudian melakukan evakuasi dan oleh TKP (Tempat Kejadian Perkara).

ads

“Dalam pelaksanaan olah TKP ditemukan ciri-ciri korban seorang perempuan dengan memakai baju merah kotak, memakai mantel abu, celana hitam, tinggi badan 155 cm, kulit sawo matang,” kata Kapolsek.

Petugas Medis dari Puskesmas Kajoran Dr. Lina yang melaksanakan Visum Et Revertum diperoleh keterangan bahwa korban Soli Binti Suwoto meninggal dunia karena tersambar petir, dengan dikuatkan korban terdapat luka bakar pada bagian leher dan luka lebam serta lecet di bagian dada sebelah kanan kondisi kaku jenazah pada saat di periksa,” jelas Edy dalam laporannya.

Iptu Edy Suryono, S.H., M.H, menambahkan, kejadian tersebut merupakan suatu musibah dan perlu diantisipasi oleh setiap orang agar lebih berhati-hati apabila turun hujan disertai dengan petir dan alangkah baiknya jangan berteduh di bawah pohon, dan menghindari lahan lapang.

Selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk di makamkan sesuai adat istiadat. (rif)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!