- iklan atas berita -

Metro Times, (Magelang), PMI Provinsi Jawa Tengah, Gelar Rakord penanggulangan bencana musim kemarau Se-PMI jateng. Rakord berlangsung di rumah makan Kebon Soemilir Jln.Jeruk Timur Sanden Magelang. Senin (28/8/17) sekitar pukul 10:00 sd 14:00 WIB.

Rakord ini dihadiri oleh seluruh para pengurus bidang penanggulangan bencana beserta kepala markas tingkat Provinsi. dengan jumlah peserta sekitar 72 orang, dari 34 PMI Kabupaten dan Kota yang ada diseluruh wilayah Jawa Tengah. dan adapun yang tidak hadir adalah, dari PMI kota Semarang yang ijin karena lagi ada acara d lingkungan Semarang Sendiri.

Ketua PMI kota Magelang H. Sukardi SH dalam sambutannya mengucapkan. Selamat datang peserta Rakord dan terima kasih. karena PMI Magelang ditunjuk sebagai tuan rumah rakord kali ini. Sambil bercanda H. Sukardi menuturkan, sebenarnya penunjukan PMI Magelang sebagai tuan rumah acara rakord ini mendadak banget. karena baru Jumat kemarin saya ditelfon langsung oleh Kepala Markas PMI Jateng. Cetusnya. jadi kalau ada yang kurang puas dalam pelaksanaannya saya minta maaf, tuturnya.

Acara rakord PMI ini dibuka langsung oleh Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI provinsi Jawa Tengah Sarwa Pramana SH, M.MSI.

ads

Sarwa Berharapan dari rakord ini lebih meningkatkan koordinasi dan kerjasama dalam kegiatan kesiapsiagaan dan respon dampak musim kemarau ditingkat PMI provinsi, kabupaten atau pun kota, serta mengakomodir PMI kabupaten kota, untuk penanganan kekeringan, diharapkan PMI bisa bekerja sama dengan BPBD untuk berbagi informasi atau langsung turun ke masyarakat melalui kepala desa karena dana PMI itu dari masyarakat dan kembali juga ke masyarakat.

Pesan Sarwa Pramana kepada PMI Magelang kota. PMI Magelang Kota bisa berpartisipasi untuk bisa berkontribusi? Sehingga Magelang Kota. tetap terkenal dengan sebutan Sejuta Bunga. karena Magelang tidak ada kekeringan Air. seluruh anggota PMI harus siap siaga, 1 X dalam 24 Jam.

BMKG sudah mengeluarkan rekomendasi bahwa kemarau sudah dimulai dari awal bulan Juli kemarin. dan berakhir pada bulan Oktober nanti. secara moril, Sarwa Pramana berpesan kepada semua anggota PMI, agar PMI selalu terpatri di dadanya, walaupun seragam PMI sudah terlepas tetapi jiwa PMI selalu tertanam di hati sanubarinya. Jelasnya Sarwa Pramana. (Arif)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!