Polres Kendal Siapkan 770 Personel Amankan Pilkada Kendal

0
412
- iklan atas berita -

Metro Times Kendal – Antisipasi kerawanan jika terjadi kericuhan selama proses Pilkada Berlangsung, Polres Kendal menyiapkan 770 personil untuk melakukan pengamanan.

Ratusan personil Polri tersebut akan bertugas menjaga TPS pada saat pencoblosan pada 09 Desember 2020. Selain itu, mereka juga akan disebar di 20 kecamatan yang ada di Kendal.

“Semua personel dikerahkan mulai bersiap mengamankan proses berjalannya pilkada di semua penjuru. Terutama daerah-daerah yang rawan terjadi kericuhan,” kata Kapolres Kendal AKBP Ali Wardana, minggu (7/9/2020).

Kapolres menegaskan, pada prinsipnya Polres Kendal sudah siap mengamankan setiap tahapan di pilkada Kendal 2020.

Tak hanya itu, untuk pengamanan pilkada Polres Kendal juga akan dibantu personil dari Polda Jateng, Polres Batang dan Polres Kota Salatiga.

ads

Kapolres juga mengungkapkan bahwa saat ini beberapa wilayah yang sekiranya masuk dalam kategori aman, rawan, sangat rawan dan juga TPS khusus sedang dalam proses pemetaan.

“Dari masing-masing tipe wilayah, akan mendapatkan perlakuan berbeda. Tentu untuk daerah rawan dan sangat rawan akan mendapatkan penambahan jumlah personel. Tujuannya untuk menguatkan penjagaan,” ungkapnya.

Ia berharap dengan pengamanan dari kepolisian maupun TNI nantinya dapat memperlancar proses berlangsungnya tahapan-tahapan Pilkada Kendal 2020.

Sementara itu, Ketua KPU Kendal, Hevy Indah Oktaria menyampaikan jika untuk pengamanan proses Pilkada, nantinya akan melibatkan TNI Polri dan Linmas.

Menurutnya , kinerja TNI Polri hingga saat ini dinilai baik karena bisa membuat situasi dan kondisi baik di wilayah Kantor KPU maupun luar KPU kondusif.

“Proses pendaftaran kemarin di KPU kondusif. Di luar KPU meski terjadi arak-arakan namun saya kira juga aman dengan mematuhi protokol covid-19,” terangnya.

Selanjutnya terdapat beberapa tahapan lain meliputi penetapan calon pasangan, pengundian nomor urut, proses kampanye, pemungutan suara serta rekapitulasi suara yang tentunya membutuhkan tenaga TNI Polri untuk mengamankan situasi dan kondisi yang ada.

Hevy berharap, sinergitas TNI Polri dengan KPU tetap akan berjalan hingga tahapan-tahapan pilkada terlaksana.(Gus)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!