Metro Times (Kendal) Usaha untuk membangkitkan gairah ekonomi yang cenderung lesu yang dialami para pelaku usaha kecil dan pedagang pasar kembali dilakukan pengelola Six Watergame Wahana Air dan Resto yang beralamat di Jalan Bahari No 66 Weleri Kendal Jawa Tengah.
Setelah sukses menggelar Expo Pasar Kangen Neni 2019 pada bulan lalu, kini pengelola Six Watergame kembali membuka bazar untuk mengenalkan produk-produk dari para pelaku UMKM dengan tema Watersix Fest 2019.
Bazar Watersix Fest 2019 digelar selama 3 hari sejak 8 November sampai 10 November 2019 dan dibuka mulai pukul 4 sore hingga pukul 10 malam di halaman Six Watergame Weleri.
Dedy Slamet Riyadi, selaku pengelola Six Watergame mengatakan, antusias dari peserta bazar sangat luar biasa. Bahkan pihak pengelola sempat menolak peserta karena stand tidak mencukupi.
“Dibulan kemarin saat kita gelar bazar ada 34 stand, saat ini kita gelar kembali, Alhamdulillah pesertanya juga membludak,” kata Dedy, jumat (8/11/2019).
Ia selaku penyelenggara bazar juga menuturkan bahwa yang daftar dalam event kali ini mencapai 100 peserta, namun karena ketersediaan stand yang ada hanya 64 stand, maka banyak peserta yang ditolak.
“Stand yang ada terbatas dan kami terpaksa menolak peserta,” terangnya.
Dedy juga berharap dengan bazar yang digelar dapat menggairahkan dan menumbuhkan perekonomian lokal dari para pelaku UMKM. Selain itu, juga untuk mengenalkan kepada masyarakat bahwa di Weleri ada Sik Watergame.
Anita Amalia Sungkar, seorang pelaku UMKM yang turut memasarkan produk UMKMnya berupa kopi rempah Arabian Coffe mengaku bahwa, kembali turut serta menjadi perseta bazar seperti yang digelar pada bulan lalu karena omset penjualan pada bulan lalu menggiyurkan.
“Alhamdulillah, kemarin laris dan ini yang memotivasi saya ikut kembali disini,” ungkapnya.
Dengan mengikuti kembali bazar yang digelar, ia berharap agar Arabian Coffe AAS miliknya yang merupakan minuman khas arab, tidak hanya dikenal di Weleri saja, namun semakin dikenal luas sampai tingkat Jawa Tengah.
Ketertarikan kembali mengikuti bazar juga disampaikan Rosihan, seorang pedagang busana asal Kota Kendal. Ia mengaku kembali mengikuti bazar karena dagangannya laku keras.
“Alhamdulillah yang bulan kemarin hasilnya lumayan, jadi saya ikut lagi,” katanya.(Gus)