- iklan atas berita -

METRO TIMES ( Ameth ) Budaya Cuci Air Waai Ata merupakan Tradisi Setiap Anak- anak Kampung Allahaal yang  yang ada di tanah perantau pada saat jelang Natal dan tahun baru mereka kembali ke kampung Halaman untuk merayakan Nataru bersama Keluarga.

Anak – Anak Rantau Kapung Alahaal, Sabtu,  28 Desember 2024 Melakukan kegiatan Cuci Air.( panggayo ,kegiatan ini di lakukan oleh Seluruh Masyarakat Kampung Alahaal Tua muda tampa mengenal Orangtua- tua juga turut Ambil bagian.

Sambil kegiatan Cuci Air  Masyarakat diiringi dengan lagu – lagu Bedendangria tergiring rasa Kegembiraan, Tawa dan canda sehingga Suasana menjadi terasa Menggmbirakan.

Beberapa Kegiatan yang di lakukan setelah Cuci Air , yaitu kegiatan Hela Rotan dan juga Tongka Talingan, juga Pantun yang di lakukan secara berbalas – balasan.

Kegiatan Anak – Anak Alahaal panggil pulang di sambut meriah oleh anak-anak yang ada di Negeri Ameth Kampung Alahaal, mereka di sambut dengan Tari-tarian yang sudah di siapkan oleh panitia penyempurnaan.

ads

Kegiatan- kegiatan dan rasa kebersamaan  ini di harapkan kedepan bisa di tingkatkan lebih baik lagi, Nilai – Nilai kebersamaan, rasa persaudaraan antara Anak – anak Alahaal  dan anak – anak yang ada di Kampung Alahaal Ameth harus mencerminkan Nilai – Nilai yang penuh Cinta dan Kasih sayang Tutur salah Satu Anggota DPR Maluku Tengah. Bapa Izac Sitaniapessy. SE

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!