MetroTimes (Trenggalek) – Dalam upaya memperkenalkan solusi keuangan yang terjangkau bagi masyarakat pedesaan, Pegadaian ikut berpartisipasi dalam acara Mening Deh (Makaryo Ning Ndeso, Desa Hebat) yang berlangsung di Kecamatan Dongko, Kabupaten Trenggalek, (13/11/24) Rabu.
Kegiatan ini diikuti lebih dari 33 instansi pemerintah dan menjadi wadah strategis bagi Pegadaian untuk memperkenalkan produk unggulannya, Investasi Emas, yang dirancang untuk membantu masyarakat dalam mengelola keuangan dan berinvestasi secara aman dan mudah.
Acara tersebut juga dihadiri oleh para pejabat penting dari Pegadaian dan Pemerintah Daerah, antara lain Duhita Oktiningrum Baghawati (Manager Gadai Pegadaian), Dwi Suliatyarini (BPO Pegadaian), Asnal Buchur (CRO Pegadaian), serta Dr. Ir. Dyah Wahyu Ermawati, M.A., selaku Pj. Bupati Trenggalek.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Trenggalek menyampaikan dukungannya terhadap program pemberdayaan ekonomi melalui layanan keuangan yang mudah diakses masyarakat pedesaan.
“Melalui Investasi Emas, kami berharap dapat membantu masyarakat di Trenggalek, khususnya di desa-desa, untuk memulai investasi yang aman dan menguntungkan dalam jangka panjang,” ungkap Duhita Oktiningrum Baghawati, Manager Gadai Pegadaian.
“Kami juga ingin agar masyarakat lebih memahami manfaat berinvestasi emas sebagai salah satu cara menjaga nilai kekayaan sekaligus persiapan finansial yang stabil di masa depan.” tambahnya.
Dalam acara ini, Pegadaian menawarkan layanan langsung bagi warga yang tertarik membuka rekening Tabungan Emas atau membeli emas dengan skema cicilan. Masyarakat yang hadir dapat berkonsultasi langsung dengan petugas Pegadaian dan mendapatkan informasi terkait cara kerja produk, proses pendaftaran, serta berbagai manfaat dari layanan tersebut.
Produk Investasi Emas dan Tabungan Emas Pegadaian dinilai sebagai solusi investasi yang mudah diakses dan cocok untuk masyarakat yang baru memulai perjalanan investasi.
Selain memperkenalkan produk, kehadiran Pegadaian dalam acara ini juga menjadi bukti nyata dari sinergi antara Pegadaian dan pemerintah daerah dalam mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat pedesaan. Lebih dari 33 instansi pemerintah yang mendukung sosialisasi ini memperlihatkan komitmen bersama dalam meningkatkan inklusi keuangan dan kesejahteraan masyarakat Trenggalek.
“Harapan kami, acara ini bisa memperkuat inklusi keuangan di daerah dan memberikan akses yang lebih luas kepada masyarakat untuk memanfaatkan layanan keuangan yang dapat mendukung kesejahteraan mereka dan Pegadaian berkomitmen untuk menghadirkan produk yang tidak hanya mudah diakses, tetapi juga membawa dampak positif bagi kehidupan sehari-hari.” tutupnya.
Melalui partisipasi ini, Pegadaian berharap mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan pemahaman tentang pentingnya menabung dan berinvestasi. Dengan solusi keuangan yang fleksibel, Pegadaian berkomitmen untuk membantu masyarakat pedesaan mewujudkan tujuan finansial mereka, mulai dari tabungan masa depan hingga modal usaha.
(nald)