METRO TIMES ( Intan Jaya ) Sesuai dengan nama Programnya yaitu Kesejahteraan bagi anak negeri ( Kasuari ) Satgasres Binmas Noken Ops Damai Cartenz Intan Jaya 2022 benar – benar mengimplementasikan dengan kegiatan kemasyarakatan yang berorientasi pada perekonomian warga masyarakat.
Mulai pertanian,perikanan hingga ke peternakan yang disesuaikan dengan kondisi,lingkungan dan mata pencaharian masyarakat setempat.
Kali ini Satgasres Binmas Noken Ops Damai Cartenz Intan Jaya 2022 mempersiapkan lahan untuk membangun kandang babi di Kampung Yokatapa, milik Ketua FKPM Wksemoso,Rufinus Sondegau.
Ipda Arisandi Tancoma yang kali ini memimpin kegiatan Satgasres Binmas Noken Ops Damai Cartenz mengatakan, kandang babi yang dibuat akan disesuaikan dengan struktur keadaan tanah di Kampung Yokatapa.
“Sehingga proses pembersihan kandang,pembuangan kotoran dan proses perawatan babi dapat terawat dengan baik, benar dan sehat,”kata Ipda Arisandi,Selasa (22/03/22).
Masih kata Ipda Arisandi Tancoma,Program pembuatan kandang yang digagas oleh Satgasres Binmas Noken Ops Damai Cartenz ini adalah untuk membantu warga masyarakat yang beternak babi dan memperkenalkan kepada warga setempat cara beternak babi yang baik, benar, sehat dan aman.
“Sudah kami sosialisasikan dengan Ketua FKPM Wksemoso, Bpk Rufinus Sondegau bahwa pembuatan kandang babi ini untuk membantu warga masyarakat yang beternak babi dan memperkenalkan kepada warga setempat cara beternak babi yang baik, benar, sehat dan aman,”kata Ipda Arisandi.
Hal ini tentunya tidak semudah membalikkan telapak tangan karena warga masyarakat setempat sudah bertahun tahun mempunyai kebiasaan memelihara babi secara tanpa dibuatkan kandang bahkan kadang kadang babi hidup sama sama satu rumah dengan pemiliknya.
Sementara itu di tempat tetpisah,Kapolres Intan Jaya AKBP Sandi mengatakan bahwa Satagasres Binmas Noken Ops Damai Cartenz tidak hanya membantu pembuatan kandang babi saja namun juga akan membantu bibit babi.
“Bagi masyarakat yang benar – benar mempunyai keinginan mengembangkan peternakan babi yang baik dan benar, akan dibantu,”kata AKBP Sandi.
Bahkan masih kata AKBP Sandi,Satgasres Binmas Noken Ops Damai Cartenz juga sudah mempersiapkan tenaga medis untuk kesehatan hewan maupun kebutuhan untuk sarana angkutan.
” Apabila peternakan babi hasil binaan Satgas Operasi Damai Cartenz berkembang banyak dan memerlukan angkutan untuk pengiriman keluar wilayah,kita bantu juga sarana angkutannya,” tambah AKBP Sandi.
Satgas Operasi Damai Cartenz berharap dengan hal seperti ini apa yang menjadi program dari Satgas Ops Damai Cartenz dapat tercapai mampu meningkatkan perekonomian masyarakat setempat secara mandiri.
Selain itu diharapakan pula kehadiran Satgasres Binmas Noken Ops Damai Cartenz yang dipimpin oleh Ipda Arisandi Tancoma,SH didamping Ipda Engel Mayor, Bripka Yunus Samna dan Briptu Aszadin Anhar sebagai penjuru terdepan dalam mensosialisasikan pembuatan kandang babi yang baik benar, sehat dan aman dapat menarik masyarakat pemelihara babi mengikuti pola cara pemeliharaan babi yang baik, benar, sehat, aman dan berkualitas. (**19/hms)
