MetroTimes (Surabaya) – Kabupaten Halmahera, Provinsi Maluku Utara mengadakan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Kepala Desa dalam Pengelolaan Keuangan Desa, yang dihadiri oleh Bupati Halmahera Utara Ir. Frans Manery dan Kepala Dinas PMD Drs. Wenas Rompis, serta seluruh Camat dan Kepala Desa se-Halmahera Utara dan diadakan di Hotel Santika Gubeng Surabaya, Rabu (3/8/2022).
Disela-sela acara Bimtek Kadis PMD Drs. Wenas Rompis, menyampaikan Kegiatan ini adalah penguatan kapasitas kepala desa terkait dengan pengelolaan keuangan desa. Kita sama-sama tahu bahwa di desa itu alokasi dana desa cukup besar, sejak Bapak Joko Widodo menjabat Presiden.
“Kami melaksanakan Bimtek Kepala Desa di daerah kami ini karena sudah 3 kali Pemilihan Kepala Desa serentak tahun 2017, 2019 dan 2021, tetapi sampai saat ini belum ada penguatan kapasitas kepala desa. Sementara pengelolaan dana desa ini cukup besar,” tandasnya.
Wenas melanjutkan, kita takutkan kalau Kepala Desa tidak ada penguatan kapasitas, maka tidak menutup kemungkinan ada penyimpangan atau kesalahan kesalahan terkait pengelolaan dana yang cukup besar.
“Lewat Bimtek ini diharapkan mereka kepala desa pengelolaan dana desa semakin baik. Kemudian juga ada studi lapangan ke daerah-daerah lain yang pasti kita akan bandingkan di daerah kita,” ujarnya.
Wenas juga menuturkan, Sekarang kita akan ke Tulungagung karena ada desa yang direkomendasikan oleh Kementerian Desa, bahwa mereka mampu mengelola dana desa dan sukses. Ada alokasi dana untuk program, contohnya ada peternakan kambing, batik, usaha lainnya, pariwisata dan perikanan. Daerah kita juga ada tetapi mungkin pengelolaan kita belum maksimal.
Menurut Wenas, Selama ini tidak ada ketakutan bagi para kepala desa, tetapi karena kita tahu bahwa kepala desa ini SDMnya belum kuat ilmunya, jadi kalau kita tidak buat pendampingan ke mereka, maka dosanya ada sama kita kalau mereka dipenjara jadi intinya harus dimatangkan.
“Harapan kita setelah kegiatan bimtek ada perubahan mindset dari 196 kepala desa terkait pengelolaan, evaluasi dana, sehingga dana desa bisa untuk mensejahterakan masyarakat desa yang ada di halmahera Utara,” pungkasnya. (nald)
