- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Seorang siswi SMP di Kabupaten Purworejo yang menjadi korban bullying beberapa pekan lalu hingga kini masih trauma. Rupanya ia sempat disandera para pelaku selama berjam-jam.

Kepada sejumlah awak media, Rabu (26/6) korban mengemukakan bahwa dirinya dijemput di rumahnya sekitar pukul 10:30 WIB. Selanjutnya dia dibawa di sebuah jalan dekat SAC wilayah Kecamatan Butuh hingga pukul 17.00 WIB

Selama berada dalam penguasaan pelaku, korban mengalami berbagai perundungan dari fisik hingga psikis. Tanpa daya, karban hanya pasrah dalam situasi saat itu.

“Selama dijemput sampai sore saya ditampar, dipukul, dicakar, ditendang juga. Saya tidak bisa melarikan diri karena dihalang-halangi. Saat itu hanya bisa pasrah,” kata dia.

Aksi perundungan itu berakhir saat kedapatan warga yang sedang joging dan belajar stir mobil. Oleh sejumlah warga korban bersama pelaku sore dibawa ke Polsek Butuh.

ads

Korban juga mengatakan bahwa saat ini ia masih menjalani terapi untuk memulihkan rasa trauma yang ia alami. Terapi ini akan terus berlanjut hingga tiga bulan kedepan.

Dalam kesempatan yang sama kelaurga korban berharap proses hukum atas kasus yang menimpa keponakanya terus berlanjut. Aksi para pelaku sangat meresahkan dan berdampak buruk terutama terhadap psikis korban

“Silahkan kalau dari pihak pelaku mau minta maaf. Ke sini (rumah korban) bersalaman. Tapi proses hukum tetap berjalan. Ini perlu syok terapi, agar mereka jera, tidak mengulangi lagi aksi mereka,” katanya.

Menurutnya, aksi para pelaku terhadap korban di luar batas kewajaran. Setiap orang tua akan was-was jika mengetahui kasus tersebut.

Seperti diketahui kasus ini telah ditangani Satuan Reserse dan Kriminal Polres Purworejo. Terduga pelaku sebanyak enam orang masing-masing berinisial SR,SK, KM, MP, JH dan DH. Dalam penanganan kasus ini Polisi menerapkan proses diversi karena para pelaku maupun korban masuk dalam kategori bawah umur. (dnl)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!