Metro Times (Semarang) Lembaga Pendidikan Profesi (LPP) Graha Wisata Hotel School (Grawis) Semarang membekali peserta didiknya dengan kemampuan dasar-dasar kedisiplinan sebelum memulai aktifitas pembelajaran.
Direktur Grawis Semarang, Heny Yuliastuti SE, M.Si mengatakan, pembekalan itu dikemas dalam program Latihan Dasar Kedisiplinan (LDK) yang dijadwalkan berlangsung selama dua hari. Dalam merealisasikan program ini Grawis menjalin kerjasama dengan Batalyon Arhanud 15/DBY Semarang.
“Dalam melaksanakan program ini kami bekerjasama dengan Yon Arhanud 15/DBY Semarang, selama dua hari peserta didik baru Grawis mengikuti LDK di komplek batalyon ini,” kata Heny di Semarang, Rabu (7/7)
Menurut Heny, kerjasama dengan salah satu institusi TNI dalam menangani program LDK sudah dilakukan beberapa kali, terakhir dilaksanakan pada tanggal 27-28 Juni lalu, diikuti 67 peserta.
Materi pembekalan, lanjut Heny, diantaranya baris berbaris, wawasan kebangsaan dan bela negara, bimbingan mental (Bintal) malam, pengenalan pendadakan, pembersihan, renungan suci, bakti sosial, outbond dan sebagainya.
Heny menambahkan, melalui program ini diharapkan dalam jiwa peserta didik Grawis tertanam semangat belajar dan berlatih yang tinggi, cinta tanah air, tidak mudah menyerah saat menghadapi kesulitan, tangguh dan semakin tumbuh kedisiplinannya.
Sifat dan sikap hidup seperti itu, ujarnya, sangat dibutuhkan sekali di era persaingan untuk mendapatkan kepercayaan masyarakat, menciptakan dan memanfaatkan peluang ditengah kompetisi yang semakin ketat.
“Karena itulah sebelum peserta didik Grawis berproses atau menjalani program-program pendidikan dan pelatihan yang sudah disiapkan diikutsertakan dalam LDK yang sangat bermanfaat untuk bekal memasuki era persaingan yang ketat setelah lulus dari Grawis,” ujarnya.
Pasca mengikuti LDK, tuturnya, kepada peserta didik Grawis diingatkan untuk selalu mengingat amanat komandan Yon Arhanud 15/DBY Kodam IV/Diponegoro Letkol Muda Setyawan S.IP saat membuka dan menutup LDK.
Pesan Dan Yon Arhanud menyebutkan bahwa peserta didik Grawis harus selalu berupaya menjadi pelopor pemberdayaan diri, senang bekerja keras, cerdas dan ikhlas.
“Selain itu juga harus selalu menjaga motivasi sebagai patriot pembangunan yang selalu berusaha menciptakan suasana persaudaraan dan persahabatan. Kami berharap pesan – pesan ini dapat menjiwai gerak langkah dan perjuangan peserta didik Grawis,” katanya. (af).
