METRO TIMES ( Ambon ) Rapat komisi II DPRD Provinsi Maluku Membahas Penambahan Koato BBM di Provinsi Maluku , 6/4/22 bertempat di Ruang komisi II DPRD Provinsi Maluku.
Hadir dalam Rapat Komisi II Kepalah Pertamina, kadis Perhubungan, Kadis Kelautan dan Perikanan Kadis SDM, Kadis Perindag
Di ketahui Akhir – Akhir – Akhir ini Masyarakat sangat kaget dengan Kenaikan BBM di provinsi Maluku, hal ini di sebabkan Jumlah Kuota yang di butuhkan sangat berkurang , Akibat Kurangnya Stok BBM Berakibatkan Naiknya Harga BBM.
DPRD Provinsi Maluku Lewat Komisi II dengan demikian merasa terpanggil sebagai Wakil Rakyat , Guna Mengatasi Kelangkahan BBM yang terjadi , sehingga secara otomatis juga mempengaruhi Harga di pasaran.
Tujuan Rapat koordinasi , Tidak Lain Melakukan Konsulidasi bersama Pertamina dan Instasi terkait Guna membicarakan perlunya Penambahan Kuota BBM dan Gas LPJI di Provinsi Maluku.
Kepala Pertamina Wilso Areal Manager Menjelaskan Bahwa Masyarakat Tidak Perlu Panik, Pertamina Memastikan Kesediaan Bahan Bakar Baik BBM maupun Gas Elpiji Tetap ada sesui kebutuhan Masyarakat Maluku , dikatakan lebih lanjut bahwa kami sudah menyurat juga Buat Wali Kota Ambon, Bila Memungkinkan SPBU bisa di operasional kan 24 jam.
Wilson Seles Arial Manager lebih lanjut mengatakan SPBU Nelayan ada pada arial Tantui dimana , memang pengisian masih sedikit sekali kata Wilson dan kami sangat berharap untuk masyarakat Nelayan bisa koordinasi dengan dinas Kelautan dan perikanan untuk mendapatkan rekomendasi sehingga bisa melakukan pengisian di SPBU tersebut, mengingat SPBU di Tantui masih Sangat Sepi. Tutup Wilsaon.
