Metro Times (Purworejo) Kepolisian Sektor Banyuurip menggelar Pasar Murah dan Makan Gratis bagi warga. Kegiatan itu menjadi ajang berbagi sekaligus upaya pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut.
Pasar Murah dan Makan Gratis ini dilaksanakan di halaman Mapolsek pada Jumat (14/6). Hajatan ini sebagai bagian dari serangkaian kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka menyongsong Hari Bhayangkara ke-78 1 Juli mendatang.
Puluhan UMKM di wilayah Kecamatan Banyuurip terlibat dalam event ini. Berbagai produk dijajakan termasuk produksi kerajinan karena para pelaku usaha dari komunitas penyandang disabilitas di kecamatan itu.
Selain pasar murah dan makan gratis, pada kesempatan itu setiap warga yang datang masing-masing membawa pulang hadiah doorprize yang disiapkan anggota Bhayangkari Polsek Banyuurip.
Kapolsek Banyuurip, AKP Muslim Hidayat mengatakan kegiatan ini berawal dari program rutin Polsek Banyuurip berupa Polisi Berbagi. Menyambut Hari Bhayangkara ke-78 kegiatan itu dilaksanakan dengan skala yang lebih besar dengan melibatkan UMKM serta warga dari seluruh desa dan kelurahan.
“Barang-barang di pasar murah ada berbagai jenis, dari kuliner, makan siap saji, kerajinan hingga busana. Datang di acara ini semua bisa bawa pulang doorprize sekaligus menikmati makan gratis yang kami siapkan,” sebut Muslim di sela kegiatan itu.
Dia mengutarakan kegiatan ini dilaksanakan sebagai ajang berbagi sekaligus upaya untuk meningkatkan sekaligus pemberdayaan UMKM di wilayah Banyuurip. Semua itu dalam rangka mempererat kebersamaan antara Polri dengan masyarakat.
“Kami ingin terbangun kedekatan antara masyarakat dan Polri. Selain itu dari acara ini kami ini UMKM bangkit termasuk dari kalangan penyandang disabilitas,” pungkasnya.
Camat Banyuurip Galuh Bakti Pratiwi mengutarakan secara keseluruhan di wilayahnya tercatat ada tiga ratusan UMKM yang saat ini eksis dengan berbagai usaha masing-masing. Mereka tersebar di 24 desa dan tiga kelurahan.
“Produksi usaha mereka bermacam-macam, dari makanan olahan hingga kerajinan. Event seperti ini sangat bermanfaat bagi UMKM dan memang event seperti ini yang selalu mereka tunggu,” sebut Galuh.
Galuh pun berharap kedepan ada event serupa yang bisa digelar di wilayah Banyuurip dengan lebih banyak melibatkan pelaku UMKM. Ia meyakini kegiatan pasar murah atau pun semacamnya bisa memacu pertumbuhan pelaku usaha.(dnl)
