- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Puluhan Kepala Desa (kades) perwakilan dari 16 Kecamatan se Kabupaten Purworejo menggelar rapat permohonan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) di Aula Balai Desa Loano, Kamis (27/02) sore. Rapat tersebut dilaksanakan untuk membahas terkait masa bakti kepengurusan Ketua Umum Paguyuban Polosoro, Dwi Darmawan yang telah berahir.

Kepala Desa (Kades) Loano Sutanto, ketika dikonfirmasi metrotimes mengatakan, dirinya bersama puluhan kades perwakilan dari 16 Kecamatan se Kabupaten Purworejo, hari ini menggelar rapat permohonan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub), mengingat kepengurusan Ketua Paguyuban Polosoro lama yang di Ketuai Dwi Darmawan telah berahir.

Menurutnya selama ini, Ketua Polosoro Dwi Darmawan dinilai tidak bisa membawai Paguyuban Polosoro, karena tidak menjalankan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) paguyuban.

“Hari ini kami sepakat untuk menanyakan kepada Ketua Umum Polosoro perihal roda paguyuban. Contohnya, selama ini tidak pernah digelar rapat-rapat yang semestinya dilakukan sesuai AD/ART, minimal sekali dalam satu bulan ada pertemuan atau rapat,” kata Sutanto, yang juga wakil ketua panitia musda.

ads

Sutanto juga menjelaskan bahwa rapat permohonan ini berawal dari kegelisahan bersama para kades, karena sejak 2017 roda organisasi tidak berjalan sebagaimana mestinya.

“Atas dasar itu, kami kumpul-kumpul untuk mendesak Ketua Umum agar segera menggelar Musyawarah Daerah Luar Biasa (musdalub) Polosoro,” sebutnya.

Polosoro ini adalah organisasi kolektif kolegial, dan itikad baik dari pengurus lain sudah menjembatani dan sudah memberitahukan kepada ketua agar menjalankan paguyuban sesuai AD/ART.

“Ketua Polosoro Dwi Darmawan sudah berkali-kali kita undang, tetapi dia tidak mau hadir. Dia berpendirian bahwa masa jabatan Ketua Polosoro adalah 5 tahun. Padahal dalam AD/ART nya itu cuma 3 tahun. Kami harus tunduk pada AD/ART ini,” jelas Sutanto.

Dalam rapat musyawarah permohonan ini dihadiri oleh Wakil Ketua Umum Polosoro. “Kami sifatnya mendorong ketua untuk segera menggelar musdalub, dan hasil rapat tadi kita putuskan Musdalub Polosoro akan dilaksanakan pada tanggal 18 Maret 2020 mendatang,” tegasnya.

Usai musyawarah digelar, perwakilan kades dari 16 kecamatan kemudian membuat pernyataan sikap bersama secara tertulis dan dikirim langsung ke Ketua Umum Polosoro (Dwi Darmawan,red).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!