Metro Times (Purworejo) Beragam hasil inovasi dan kreativitas mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo (UMP) ditampilkan bersama dalam Inagurasi Soft Skill 2023 di Auditorium Kasman Singodimedjo kampus setempat, Sabtu (25/2). Event tersebut menjadi puncak rangkaian program soft skill level 2 yang diikuti ratusan mahasiswa semester 3 sejak awal tahun 2023.
Sejak pagi hingga siang, acara berlangsung meriah diisi dengan pertunjukan seni. Puluhan poster berisi rangkuman hasil project soft skill mahasiswa dipajang di area auditorium. Secara bergantian para peserta yang terbagi dalam kelompok-kelompok lalu memaparkan hasil karyanya di hadapan dewan juri. Pada akhir acara, kelompok terbaik dinobatkan dan diberi penghargaan dalam Soft Skill Award. Juara 1 hingga 3 mendapatkan beasiswa pendidikan, sedangkan juara harapan dan kategori lainnya mendapatkan hadiah khusus yang disiapkan oleh Bidang Kemahasiswaan UMP.
Dosen Psikologi UMP selaku Ketua Program Soft Skill 2023, Itsna Iftayani MA, menyebut inagurasi dihelat untuk menandai tuntasnya program soft skill 2023. Sebelumnya, sejak bulan Januari, sebanyak 800 mahasiswa semester 3 yang terbagi dalam 36 kelompok telah menjalani rangkaian Soft Skill level 2 dengan berbagai project. Mulai dari kick off program yang diisi dengan pelatihan hingga realisasi inovasi dan kreativitas.
“Project sudah berlangsung sekitar 5 pekan dan hari ini menjadi puncaknya. Dalam program ini mahasiswa membuat project sosial, belajar kolabosasi, berproses, dan memparkan hasilnya dengan visual poster yang juga menjadi aspek penilaian,” sebutnya.
Menurutnya, inagurasi merupakan event perdana dalam program soft skill yang sudah terkonsep sejak tahun 2022. Tujuannya memberikan apresiasi sekaligus mendorong mahasiswa untuk lebih kreatif dan inovatif.
“Termasuk 36 poster yang menjadi rangkuman hasil project juga kita kompetisikan, kita beri penghargaan bagi yang terbaik,” kata Itsna Iftayani didampingi dosen Prodi TI selaku Ketua 2 Program Soft Skill 2023, Murhadi SPdt MEng.
Lebih lanjut diungkapkan bahwa program soft skill terdiri atas 4 level secara bertahap. Level 1 telah dijalani mahasiswa pada tahun 2022.
“Jadi peserta level 2 tahun ini adalah mahasiswa semester 3 yang dulu telah menjalani level 1. Sementara mahasiswa semester 1 angkatan baru, hari ini juga kita undang untuk turut belajar dan memberikan apresiasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Rektor UMP, Dr Rofiq Nurhadi MAg, usai menyerahkan penghargaan kepada kelompok terbaik menyampaikan apresiasinya terhadap gagasan-gagasan mahasiswa yang telah direalisasikan melalui berbagai project. Menurutnya, program soft skill yang diluncurkan menjadi salah satu upaya UMP untuk menguatkan keterampilan dan karakter mahasiswa.
“Dengan program ini, mahasiswa kita dorong dan fasilitasi agar mampu mengenali diri dan lingkungannya, termasuk mengenali tuntutan dan tantangan yang harus dihadapi. Dari situlah pada level selanjutnya mahasiswa diharapkan fokus untuk mencapai kesuksesan” terangnya.
Soft skill, lanjutnya, bukan satu-satunya program unggulan UMP. Selain itu masih banyak program unggulan, baik yang diinisiasi oleh mahasiswa maupun universitas. Salah satunya yakni program Kampus Ramah Difabel. Lewat program itu, UMP Komitmen untuk menjadi lembaga pendidikan tinggi yang inklusif yang dapat memberikan akses memadai bagi mahasiswa berkebutuhan khusus.
“Teman-teman difabel sekitar 21 orang mahasiswa kita beri fasilitas khusus sesuai kebutuhan masing-masing. Saya lihat mereka tidak kalah kalah semangat dengan mahasiswa lain. Bahkan, pada tahun 2022 ada tim yang proposalnya lolos Program Kreativitas Mahasiswa,” tandasnya. (dnl)
