- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Realisasi program Jalan Usaha Tani (JUT) disambut antusias oleh warga di wilayah Dusun Daleman RW 01 Kelurahan Kledung Karangdalem Kecamatan Banyuurip Kabupaten Purworejo. Pasalnya, setelah bertahun-tahun rusak dan menghambat mobilitas para petani, jalan sepanjang 202 meter tersebut akan segera diperbaiki dan diharapkan mampu meningkatkan produktivitas hasil pertanian.

Antusias warga diwujudkan dengan menggelar kerja bakti dan doa bersama di lokasi pembangunan JUT yang terletak tidak jauh dari kompleks makam Kiai Dalem, tokoh cikal bakal Kledung Karangdalem, Minggu (12/6). Tidak hanya petani yang memiliki sawah, puluhan warga berbagai kalangan pun turut terlibat. Hadir Lurah Kledung Karangdalem, Sapto Nugroho SSos, Fasilitator Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Ratih Isnaeni ST, dan tokoh masyarakat setempat. Dalam kesempatan itu juga dilakukan penyerahan bantuan alat pertanian berupa sebuah unit Genset 5.000 watt oleh Anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Purworejo, Yudha Ari Gunawan.

Ketua RW 01, Sunarto, menyebut JUT yang diterima bersumber dari APBD Tahun 2022 dengan nilai total sekitar Rp97.750.000. Lokasinya terletak di areal persawahan RT 01 dan berbatasan langsung dengan Kelurahan Kledung Kradenan.

“Dari usulan kita pada tahun 2021 sepanjang 208 meter, Alhamdulillah disetujui 202 meter. Hari ini baru kerja bakti sebelum dicor, rencananya akan dikerjakan segera secara swakelola dengan spesifikasi lebar 2,25 meter dan ketebalan 12 centimeter. Target waktu pengerjaannya selama 50 hari kerja,” sebutnya.

Menurutnya, perbaikan JUT di wilayahnya sangat mendesak mengingat sudah bertahun-tahun rusak berat. Sedikitnya ada 24 hetare lahan pertanian yang terhubung dengan akses jalan tersebut. Tidak hanya warga Kledung Karangdalem, pemilik lahan juga berasal dari sejumlah desa sekitar.

ads

“Tadinya petani sangat repot untuk ke sawah karena jalannya retak parah dan miring. Adanya JUT ini sangat membantu mobilitas petani, baik untuk kepentingan mengolah lahan maupun distribusi hasil pertanian,” katanya.

Lurah Kledung Karangdalem, Sapto Nugroho, menyampaikan bahwa JUT merupakan program fasilitasi pemerintah bagi masyarakat. Karena itu, pihaknya berpesan agar masyarakat dapat mengerjakan pembangunan dengan baik dan mengoptimalkan fungsinya.

“Jangan lupa, kalau sudah jadi nanti harus dirawat baik-baik. Semoga keberadaan JUT ini mampu meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani,” tandasnya.

Sementara itu, Yudha Ari Gunawan mengungkapkan bahwa sarana dan prasarana pertanian berpengaruh terhadap peningkatan produktivitas petani. Tidak hanya fasilitas jalan, jembatan, serta infrastruktur lainnya, melainkan juga alat-alat pertanian modern. Karena itu, pihaknya berupaya melengkapi kebutuhan kelompok tani dengan memberikan alat pertanian.

“Kalau akses jalan sudah baik, pengairan baik, dan sistem pertanian diterapkan dengan optimal, kami yakin produktivitas pertanian di wilayah ini akan semakin meningkat,” ungkapnya. (dnl)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!