Metro Times (PEMALANG) Para siswa serta guru di SMA Negeri 1 Moga, Kabupaten Pemalang mendapat kesempatan mengikuti “Program Kemenkeu Mengajar”. Pada kegiatan angkatan ketiga ini para siswa memperoleh literasi terkait keuangan negara.
Kegiatan itu berupa edukasi langsung dari para pegawai Kementerian Keuangan untuk berbagi pengetahuan serta pengalaman. Tim pun memberi semangat para pelajar, yang diharapkan dapat menginspirasi mereka untuk lebih memahami betapa pentingnya keuangan negara dalam pembangunan nasional.
Bertindak sebagai koordinator tim dalam kegiatan ini adalah Arwan Atrofu Zaman yang merupakan Kepala Kantor Pajak Majenang. Hadir pula 20 relawan dan 180 pelajar kelas XI A – XI E sebagai peserta.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat menanamkan pemahaman yang lebih baik tentang keuangan negara kepada para siswa. Selain itu, kami juga ingin menginspirasi generasi muda untuk memiliki jiwa nasionalisme dan ikut berkontribusi dalam membangun negeri,”ucap Arwan Atrofu Zaman, dalam sambutannya, Senin (14/10).
Sebelum tim relawan masuk memberi materi dilaksanakan terlebih dahulu upacara bendera yang dilanjutkan dengan pembukaan dan perkenalan tim Kemenkeu Mengajar IX. Acara lainnya juga ada penanaman pohon di lingkungan SMA Negeri 1 Moga sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.
Para pelajar diberikan materi-materi menarik yang dikemas secara interaktif. Beberapa topik yang dibahas meliputi: pembuatan ecobrik dengan memanfatkan limbah botol air mineral dan sampah plastik yang ada di lingkungan sekitar.
“Kami dapat ilmu baru pembuatan ecobrik ternyata bisa bertujuan untuk mengurangi limbah plastik yang semakin hari kian memprihatinkan,”kata Riski Firdasari, salah satu pelajar yang menjadi peserta.
Diakuinya, melalui agenda ini para peserta banyak mendapat pengetahuan baru dan inspirasi dari kegiatan ini. Materi menarik dan interaktif lainnya ada literasi keuangan. Dimana pelajar sebagai peserta diberikan pemahaman dasar tentang pengelolaan keuangan pribadi, mulai dari menabung, berinvestasi, hingga menghindari utang.
Selain itu, lanjutnya, ada materi-materi teoretis, dimana para pelajar diajak untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan praktikum dan diskusi kelompok. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan minat siswa terhadap materi yang disampaikan.
“Saya baru tahu banyak tentang peran pajak dalam pembangunan negara. Ternyata pajak itu penting banget untuk membiayai pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik,” sebutnya.
Kepala SMA Negeri 1 Moga, Wahyuliani berharap kegiatan Kemenkeu Mengajar terus berlanjut dan semakin berkembang di masa mendatang. Ia juga berharap program ini dapat menginspirasi lebih banyak generasi muda untuk berkontribusi dalam membangun negara.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi siswa-siswi untuk meraih cita-cita dan dapat menjadi inspirasi agar menjadi generasi penerus yang cerdas, berintegritas, dan peduli terhadap lingkungan serta bangsa,”kata Wahyuliani.
Acara Kemenkeu Mengajar IX ditutup dengan penyerahan plakat dari Kemenkeu ke SMA Negeri 1 Moga serta pemberian apresiasi bagi siswa yang aktif bertanya dalam kegiatan. Selain itu, Perpustakaan Sari Pustaka juga mendapatkan bantuan berupa berupa buku bacaan. Sebagai penutup rangkaian kegiatan Kemenkeu Mengajar IX ada persembahan flash mob dari para pelajar, relawan Kemenkeu, serta guru dari SMA Negeri 1 Moga di lapangan basket.(jk/dnl)