MetroTimes (Surabaya) – Menjelang libur lebaran 2024, RSUD Dr. Soetomo siaga memastikan persiapan atas pelayanan kepada masyarakat lewat Koordinasi Internal (Sistem Siaga Layanan 24 Jam dan Gawat Darurat), Koordinasi Eksternal (Sistem Rujukan Antar RS dan Puskesmas), dan Koordinasi Lintas Sektor.
Hal itu disampaikan Direktur Utama RSUD Dr. Soetomo, Prof. Dr. dr. Cita Rosita Sigit Prakoeswa, Sp.KK(K),FINSDV,FAADV. dalam Konferensi Pers Siaga Lebaran di R. Abiyoso RSUD Dr. Soetomo. Kamis, (04/4/2024) siang.
Sistem Layanan Siaga 24 Jam di antaranya; IGD Operasional 24 jam, IBP siaga 2 Kamar Operasi, Ambulance 118 Siaga 24 jam, Rawat Inap berjalan seperti biasa dengan cadangan 95 brankar, Radiologi dan CT Scan siaga 24 jam, Layanan Laboratorium siaga 24 jam, Obat dan Logistik Medik siaga 24 jam, Layanan Gizi: makanan pasien dan petugas, dan Ambulance Jenazah: siaga 24 jam.
“Pengamanan listrik dengan genset siaga, Air dengan sistem penyediaan tambahan, Pengelolaan sanitasi & limbah tanpa libur, Logistik non medik 24 jam dengan stok cadangan, Kasir & keuangan siaga 24 jam, Jaringan IT yang berkesinambungan, dan Peningkatan pengamanan Banpol PP,” ungkap Prof Cita, sapaan akrabnya.
Ketenagaan RSUD Dr. Soetomo
1. Tenaga Medis jaga diatur seperti hari biasa oleh KSM.
2. Tenaga Keperawatan diatur seperti hari biasa, oleh Kepala Unit/ruangan masing-masing, sesuai jadwal atau shift tugasnya.
3. Tenaga Kefarmasian, Penunjang medis lain dan tenaga keamanan administrasi diatur oleh Kepala Unit sesuai jadwal tugasnya.
4. Penjadwalan piket “On Site” bagi tenaga pelayanan.
5. Disiapkan tenaga cadangan “On Call” yang setiap waktu dapat dipanggil apabila diperlukan.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Pelayanan Medis (Yanmed) RSUD Dr. Soetomo, dr. Mouli Edward, Sp.OT(K) menjelaskan, tren penyakit saat mudik lebaran didominasi gangguan pencernaan.
“Karena ini hari raya Idul Fitri, pada umumnya masyarakat tidak mengontrol makanan, paling banyak tetap kasus metabolis, diabetes, liver,” ujar dokter spesialis Orthopaedi dan Traumatologi tersebut.
Sementara, Kepala IGD RSUD Dr. Soetomo, dr. M. Hardian Basuki, Sp.OT(K) menambahkan,
pihaknya merinci ada 18 bidang spesialis yang siaga di IGD.
“Dan satu bidang dokter umum. Minimal 4-5 orang spesialis di sana melayani berbagai level kompetensi dan dibantu perawat IGD dan resusitasi,” tutup dokter spesialis bedah Ortopedi ini.
Dalam konpers RSUD Dr. Soetomo tersebut. Prof Cita juga didampingi Wakil Direktur Umum dan Operasional, Tjipto Prasetyo Nugroho, Ak., dan Wakil Direktur Pendidikan Profesi, Penelitian (Diklit) dan Sumber Daya Manusia (SDM), Dr. dr. Damayanti Tinduh, Sp.KFR., M.S(K).
(nald)