- iklan atas berita -

 

Metro Times (Surabaya) – Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI AL (Kodiklatal) memperketat pelaksanaan protokol kesehatan unuk mencegah penularan Covid-19 terhadap prajurit, PNS dan siswa Kodiklatal. Hal ini dilakukan seiring dengan adanya peningkatan jumlah orang yang tertular Virus Corona di Surabaya.

Seperti diberitakan oleh beberapa media, jumlah orang yang terinveksi virus corona di Surabaya mengalami peningkatan yang signifikan dalam satu minggu terakhir. Hal ini disebabkan karena salah satu perusaan di wilayah Rungkut Industri, karyawannya banyak yang positif Covid-19, bahkan ada yang meninggal dunia.

Melalui Satgas Penanggulangan Covid-19, Kodiklatal terus memperketat personel yang keluar masuk ksatrian dengan mewajibkan pengecekan suhu tubuh, mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir serta mewajibkan penggunaan masker.
“Mencuci tangan dengan benar adalah cara paling sederhana namun efektif untuk mencegah penyebaran virus corona. Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun setidaknya selama 20 detik, dan dilakukan sesering mungkin,” ujar Dansatgas Kolonel Laut (K) drg. Ketut Triwanto, Sp. Ort .

Selain itu, gunakan masker kain untuk mencegah infeksi virus corona, terutama saat berada di luar rumah atau sedang sakit. Penggunaan masker secara disiplin dan benar, dapat membantu menekan penularan virus corona di masyarakat. “Untuk masker kain, saya sarankan sebaiknya dilapisi oleh tisu dibagian dalamnya,” ujar Dansatgas.

ads

Daya tahan tubuh yang kuat dapat mencegah munculnya berbagai macam penyakit. Untuk meningkatkan daya tahan tubuh prajurit siswa Kodiklatal, Satgas selalu memantau asupan gizi bagi siswa, seperti sayuran, buah-buahan, makanan berprotein, seperti telur, ikan, dan daging serta pemberian suplemen tambahan bagi siswa secara rutin.

Bersamaan dengan itu, siswa Kodiklatal juga melaksanakan olahraga secara teratur, tidur/istirahat yang cukup, dan berjemur di bawah sinar matahari, untuk meningkatkan daya tahan tubuh siswa agar terhindar dari penularan virus Corona. (nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!