MetroTimes (Surabaya) – Kedisiplinan menjadi kunci agar terhindar dari penyeberan Covid-19. Selain itu, pola hidup bersih dan sehat (PHBS) sangat menentukan. Kemudian asupan makanan-minuman yang sehat dan bergizi pun perlu diperhatikan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berlangsung.
Untuk membantu masyarakat agar tetap sehat dan energy tercukupi selama pandemi. Tim program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Unesa membagikan paket makanan sehat yang telah dikreasikan sedemikian rupa kepada warga Kelurahan Lidah Kulon, Kecamatan Lakarsantri dan warga Kelurahan Babatan Kecamatan Wiyung, Surabaya.
Muchamad Arif Al Ardha, S.Pd., M.Ed salah satu anggota tim PKM Unesa mengatakan bahwa program bantuan tersebut melibatkan Lurah Babatan dan Lurah Lidah Kulon untuk pendataan warga yang penerima bantuan. Sementara untuk pendistribusian ke rumah warga melibarkan pihak RT dan RW setempat.
Muchamad Arif melanjutkan bahwa selama pandemi ekonomi semua kalangan cukup memprihatinkan. Kebutuhan gizi dan imunitas tidak boleh terabaikan. Karena itu menurutnya kolaborasi dan empati lewat pemberian bantuan seperti itu sangat penting dilakukan. “Unesa baik itu lewat Crisis Centre, tim PKM dan Fakultas sudah rutin memberi bantuan untuk masyarakat sekitar selama Covid-19 mewabah di Indonesia,” ujarnya.
Dr. Yonny Herdyanto, M.Kes, anggota lainnya mengatakan bahwa bantuan paket kreasi makanan bergizi tersebut merupakan support penuh dari dana PNBP Unesa yang rutin dialokasikan selama pandemi. “Kita sama-sama saling membantu untuk bisa disiplin, dan menjaga gizi masyarakat tetap baik dan terjaga selama pandemi,” harapnya.
Tim PKM Unesa tersebut beranggotakan enam orang yang terdiri dari Muchamad Arif Al Ardha, S.Pd., M.Ed, Dr.Yonny Herdyanto, M.Kes, Awang Firmansyah, S.Or M.Kes, Kartika Rinakit Adhe, S.Pd., M.Pd, dan Wulan Patria Saroinsong, S.Psi M.Pd. “Semoga kita tetap terjaga imunitasnya, terjaga gizinya, dan segera berakhir pandeminya,” harap Kartika Rinakit Adhe, S.Pd. (nald)
