MetroTimes (Surabaya) – Hadir ditengah-tengah warga, Achmad Hidayat Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Surabaya Bidang Program mengadakan agenda rutin Sapa Warga disela-sela kesibukannya sebagai staf ahli Pemkot untuk mendengarkan permasalahan dan kebutuhan warga masyarakat.
Politisi Muda PDI Perjuangan yang ingin membela kepentingan warga Surabaya hadir bertatap muka dengan sejumlah toko agama, tokoh masyarakat dan warga di Tambak Asri Selatan Gg I, Surabaya, Rabu (15/03/23).
Di Tambak Asri Selatan Achmad Hidayat juga di sambati sejumlah warga terkait persoalan, sengketa tanah pemukiman warga, pemekaran RT dan peresmian Masjid.
Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kota Surabaya Bidang Program Achmad Hidayat, mengatakan, jadi ini merupakan kegiatan rutin saya selaku wakil sekretaris dan pimpinan cabang PDIP Kota Surabaya pada prinsipnya kami harus hadir mendengar apa yang menjadi permasalahan warga, apa yang menjadi hak mereka harus dipenuhi
Sehingga beberapa waktu kemarin warga mengeluhkan mengenai akses PDAM, mengeluhkan mengenai akses pembangunan dan lain sebagainya termasuk administrasi data kependudukan berupa Akte, KK dan lain sebagainya maka di situ kita harus hadir memberikan solusi kepada warga setidaknya ada titik temu, setidaknya ada jalan keluar bagaimana warga ini mendapatkan hak-haknya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku peraturan daerah dan peraturan Walikota.
“Jadi kami menginginkan tidak ada diskriminasi bagi seluruh warga Kota Surabaya tanpa terkecuali,” terang Achmad.
Soal sengketa tanah Achmad menjelaskan, Pada prinsipnya nanti kita akan teliti dulu, kita cermati dulu aspek-aspek hukum dan lain sebagainya, pada prinsipnya kita akan berpihak kepada warga masyarakat.
“Jadi nanti kita juga akan cermati bersama kita telusuri mengenai berbagai macam permasalahan yang ada di sini. Pada prinsipnya posisi kami adalah bersama warga tambak Asri Selatan dan warga Kota Surabaya, makanya kita berani hadir di sini,” jelasnya.
Warga Tambak Asri Selatan saat mengikuti acara Sapa Warga oleh Wakil Sekretaris Bidang Program DPC PDIP Kota Surabaya Achmad Hidayat
Achmad juga mengatakan, dan itu juga sudah terbukti akses PDAM sudah masuk, untuk pengukuran jalan desainnya juga sudah dilakukan oleh dinas PU dan lain sebagainya. Bahkan Pak wakil walikota juga pernah hadir ke sini bersama warga masyarakat.
Lanjut Achmad, di sini kan sudah ada 53 KK yang telah diterbitkan kalau sudah sampai 70 nanti bisa dimekarkan menjadi RT baru, kita harapkan kalau mereka sudah ber KK, KTP Surabaya mereka bisa mendapatkan pendidikan, kesehatan dari pemerintah kota Surabaya, minimal program seperti jaminan kesehatan semesta, lalu juga ada program pendidikan gratis bagi mereka warga Surabaya yang masuk kategori warga tidak mampu.
Achmad menjelaskan, Soal patok tanah itu nanti domainnya pemerintahder yang mengurus Kalau warga kan sudah turun menurun meninggali di sini, mereka juga enggak punya kompetensi untuk menilai ini tanahnya Siapa yang jelas mereka sudah tinggal di sini sudah lama dan di sini hanya untuk tempat tinggal bukan untuk Hotel bukan untuk bukan untuk perumahan mewah juga bukan untuk supermarket Masa mau tinggal saja susah di negara ini.
Achmad juga berpesan, warga Tambak Asri Selatan tetap solid tetap kompak lalu bersama-sama RT/ RW dan Tokoh Masyarakat sekitar memenuhi administrasi kependudukannya sehingga mendapatkan haknya sebagai warga Kota Surabaya sebagaimana mestinya.
Sementara itu Ketua RW 09 Tambak Asri Johan Tri Cahyono mengatakan, Berharap semoga warga yang ada di Tambak Asri Selatan ini mendapatkan hak yang sama dengan warga yang ada di Surabaya lainnya baik secara kependudukan, kesehatan pendidikan, pembangunan dan lain-lain.
“Supaya dalam hal ini Pemerintahan itu tidak disalahkan, keadilan benar-benar merata, kesejahteraan benar-benar merata di sini tidak ada beda-beda dan status yang melekat bahasa sengketa itu segera di cabut. Sudah ada kejelasan terkait apa yang ada di Tambak Asri Selatan, baik secara batas, secara wilayah itu benar-benar ada kejelasan. Intinya saya berharap seperti itu dan yang kedua Saya berharap Ke depan bisa dibentuk RT baru,” pungkasnya. (nald)
