Metro Times (Purworejo) Sebanyak 63 orang warga di Kabupaten Purworejo mendapatkan bantuan sambung listrik gratis dari PT PLN UP3 Magelang bertepatan dengan Hari Listrik Nasional ke-76 Tahun 2021, Rabu (27/10). Bantuan tersebut merupakan hasil donasi dari program PLN Mobile Virtual Charity Run & Ride 2021 bertajuk “Energi Bangkitkan Terang bagi Negeri” dalam kurun sebulan terakhir.
Penyerahan donasi secara simbolis dilakukan oleh Manajer PT PLN UP3 Magelang, Ir Yunarsih MT, kepada Bupati Purworejo yang diwakili oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda, Drs Boedi Hardjono, di Command Center Purworejo. Hadir dalam kesempatan itu antara lain Manajer PLN ULP Purworejo, Zesyar Erlinda, serta Manajer PLN ULP Kutoarjo, Suryanta.
Secara virtual juga dilakukan simbolis penyalaan listrik di salah satu rumah penerima bantuan, yakni keluarga Kanti Widadi yang tinggal di Desa Krandegan Kecamatan Bayan. Kanti Widadi yang didampingi oleh Kepala Desa Krandegan, Dwinanto, sekaligus diajak melakukan dialog interaktif melalui zoom.
Yunarsih menyebut, program PLN Mobile Virtual Charity Run & Ride 2021 mengajak masyarakat untuk menerapkan gaya hidup sehat dengan berolahraga lari dan sepeda. Setiap kilometer yang ditempuh pelari dan pesepeda dikonversikan dalam bentuk rupiah dan selanjutnya digunakan untuk membiayai penyambungan listrik masyarakat tidak mampu yang terdaftar di DTKS Kementerian Sosial.
“Setiap kilometer lari akan dikonversikan ke dalam rupiah sebesar Rp40 ribu dan sepeda sebesar Rp36 ribu. Uang tersebut lalu digunakan untuk biaya penyambungan rumah masyarakat tidak mampu yang tersebar di seluruh Indonesia dengan daya 450 VA,” sebutnya.
Selama kurun satu bulan, program secara nasional berhasil menghimpun donasi sekitar Rp15 miliar dan disumbangkan ke sekitar 19.600 penerima manfaat. Di wilayah Jateng dan DIY terdapat 973 penerima manfaat. Sementara untuk Kabupaten Purworejo mendapatkan alokasi bantuan untuk 63 penerima manfaat atau senilai total Rp55.786.500.
“Kami dibantu Asosiasi Kontraktor Listrik Indonesia dalam pemasangan instalasinya. Mulai biaya penyambungan dan instalasinya gratis. Biaya langganan listrik untuk pertama juga gratis, tapi nanti mereka membayar untuk token kedua dan selanjutnya. Ini berdaya 450 VA bersubsidi,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM melalui sambutan yang dibacakan oleh Boedi Hardjono menyatakan apresiasinya kepada PLN yang telah memberikan bantuan sambung listrik gratis bagi 63 warga di Kabupaten Purworejo. Menurutnya, pada era serba listrik ini, ternyata masih ada warga masyarakat yang belum menikmati aliran listrik di rumahnya. Penyebabnya bisa jadi karena memang lokasinya sangat terpencil (remote area) sehingga belum terjangkau jaringan listrik, atau karena kondisi ekonomi yang tidak memungkinkan untuk memasang instalasi listrik dan membayar abonemen setiap bulannya.
“Oleh karena itu, bantuan sambung listrik gratis PLN ini tentu sangat membantu masyarakat yang belum terakses listrik, sehingga Pemerintah juga terus mendorong kelangsungan program tersebut. Mudah-mudahan melalui bantuan sambung listrik gratis, daerah-daerah yang masuk kategori remote area, apalagi yang warganya kurang mampu, bisa dipenuhi kebutuhan listriknya,” ungkapnya. (dnl)
