- iklan atas berita -

 

MetroTimes (Surabaya) — Sebanyak 33 Prajurit siswa Pusat Pendidikan Polisi Militer (Pusdikpomal) Komando Pendidikan Dukungan Umum (Kodikdukum) Kodiklatal Angkatan 41 gelombang 1 resmi berhak menggunakan baret biru setelah mengikuti upacara pembaretan Korps Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) yang dipimpin langsung oleh Danpuspomal Mayjen TNI (Mar) Lukman ST., M.Si (Han)., CHRMP di lapangan Markadi, Pusdikpomal, Kodiklatal, Bumimoro, Surabaya, Rabu, (26/1) yang dihadiri Komandan Kodiklatal

Sebelum pembaretan siswa, kegiatan yang dihadiri Komandan Kodiklatal Laksamana Madya TNI Nurhidayat dan pejabat utama Kodiklatal ini, dilaksanakan pengukuhan menjadi warga kehormatan Pomal kepada 2 Perwira Tinggi (Pati) Kodiklatal yakni Wakil Komandan Kodiklatal Laksamana Muda TNI Agus Hariadi dan Komandan Kodikdukum Laksamana Pertama TNI Budi Raharjo ditandai pemakaian baret Pomal dan lencana.

Dari 33 prajurit siswa yang mengikuti upacara pembaretan tersebut terdiri 29 siswa pria dan 4 siswa wanita. Selanjutnya mereka akan mengikuti tahap On Job Trainning (OJT) di Puspomal selama tiga bulan dan selanjutnya akan ditempatkan di Satuan-satuan Polisi militer di seluruh Indonesia.

Danpuspomal dalam sambutanya menyampaikan bahwa ditengah Pandemi Covid-19 ini tidak mengurangi semangat dalam melaksanakan upacara tradisi pembaretan ini merupakan bagian penting dan tidak terpisahkan dari perjalanan hidup seorang prajurit Polisi Militer Angkatan laut.

ads

“Kegiatan ini juga untuk memupuk jiwa korsa dan semangat kebersamaan diantara sesama prajurit Korps Polisi Militer dalam menumbuhkan nilai nilai kejuangan dan mengimplementasikan kemampuan untuk menjadi prajurit Pomal yang handal dan selalu berhasil dalam setiap penugasan karena Pomal merupakan prajurit yang terlatih, militan dan professional,” ujarnya.

Ditambahkannya bahwa pembaretan ini juga menandakan bahwa para prajurit sudah sah menjadi anggota Pomal dan sekaligus bagian dari keluarga besar Pomal. Dengan disahkanya penggunaan baret Pomal ini semoga menjadi kebangaan bagi setiap prajurit dan menuntut untuk terus meningkatkan kemampuan dalam bidang IPTEK, ketrampilan dan kemampauan fisik, mempunyai jati diri dan bertanggung jawab serta disiplin yang tinggi guna mendukung tugas kepolisian militer demi kepentingan TNI AL bangsa dan negara.

Perlu diketahui bahwa tugas Prajurit Polisi Militer bukan hanya melaksanakan fungsi penegakan hukum, tata tertib dan disiplin tapi juga harus memberi contoh dan menjadi suri tauladan dalam penegakan hukum dan disipilin. Selain itu dalam melaksanakan tugas Polisi Militer harus dapat bersinergi dengan satuan TNI lainya, Polri dan pemerintah setempat dimanapun bertugas agar tetap tercipta suasana yang harmonis baik dalam penugasan maupun diluar penugasan.

“Tumbuhkan kekompakan, jiwa korsa dan kebersamaan di dalam satuan serta jaga sinergitas dan soliditas yang baik antara TNI Polri maupun dengan masyarakat”, tegas Danpuspomal. (nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!