MetroTimes (Surabaya) – Dalam upaya mengantisipasi timbulnya korban saat terjadi bencana alam, Kodim 0830/Surabaya Utara menggelar kegiatan pembinaan masyarakat tanggap bencana yang berlangsung di Aula Makodim 0830/Surabaya Utara Jalan Gresik No. 52, Perak Barat, Kecamatan Krembangan, Selasa (2/7).
Dalam Kegiatan ini Kodim 0830/Surabaya Utara bekerjasama dengan BPBD kota Surabaya, dan menghadirkan tokoh-tokoh masyarakat dari masing-masing wilayah Koramil jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara.
Kegiatan ini tentunya bertujuan untuk membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesadaran dan kesiapan masyarakat dalam kemungkinan terjadinya bencana alam sehingga dapat menekan kerugian, baik korban jiwa ataupun harta benda akibat bencana alam.
Pada kesempatan tersebut Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0830/Surabaya Utara Letkol Inf Djarno Djumadi, S. Pd. membuka acara tersebut dengan membacakan amanat Komandan Kodim 0830/Surabaya Utara Kolonel Inf Dharmawan Setyo Nugroho, S.I.P.
“Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan baik faktor alam atau non alam maupun manusia. Sehingga menimbulkan korban jiwa, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psikologis,”
“Sebagai Aparatur Pemerintah pada saat terjadi bencana di wilayah adalah menjalin sinergi yang efektif antar instansi pemerintah khususnya TNI, Polri dan BPBD,”
Selanjutnya penjelasan tentang bagaimana cara penanganan saat terjadinya bencana dijelaskan secara rinci oleh koordinator BPBD wilayah Utara bapak Anang dengan dibantu anggota timnya. Tidak hanya materi tetapi juga praktek simulasi terjadi bencana hingga tahap-tahap evakuasi dilatihkan pada kegiatan ini.
Dengan adanya kegiatan ini, harapannya masyarakat dan instansi pemerintah dapat bersinergi dan mengimplementasikannya apabila terjadi bencana alam. “Demikian beberapa hal yang disampaikan oleh pemberi materi, semoga bermanfaat dan dapat menjadi bekal pengetahuan.” ucapnya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada ketua tim kerja BPBD bapak Harry dan Koordinator wilayah Utara bapak Anang serta anggota tim lainnya yang telah memberikan materi dan pengetahuan tanggap bencana ini,” pungkasnya.
(nald)