Metro Times (Surabaya) – BPH Partai Hanura Jawa Timur mengadakan buka puasa bersama seluruh pengurus beserta dengan anak yatim piatu. Diadakan di Hotel Mercure Surabaya, Selasa (13/6).
Ketua DPD Hanura Jatim, Kelana Aprilianto menyatakan, pihaknya ingin berbagi kebahagiaan bersama anak yatim-piatu di penghujung bulan Ramadhan ini, bulan yang baik, bulan yang penuh rahmat.
DPD Partai Hanura yakin akan berbeda di Pemilu 2019.
“Partai Hanura Jawa Timur sekarang ini lebih siap, lebih solid untuk menghadapi Pemilu 2019. Setelah kami bukber dan keliling 14 dapil, terlihat semangat teman- teman di daerah sungguh luar biasa. Kami yakin HANURA akan bisa meraih kursi yang diharapan nantinya,” tutur Kelana.
Langkah konkretnya adalah pembentukan strukural partai sampai ke Anak Ranting se Jawa Timur yang solid. “Kami mendapatkan tokoh-tokoh yang ingin bergabung dengan HANURA. Kami juga menugaskan bakal calon legislatif (bacaleg) Jatim betul-betul turun ke bawah,” kata Kelana Aprilianto.
Menurutnya, Bacaleg harus turun kemasyarakat dan berbuat nyata untuk masyarakat, misalnya bila ada kematian yang menimpa warga setempat. Maka Kader Hanura harus tampil dan harus ada di tengah-tengah masyarakat,” cetus Kelana.
Sampai dengan hari Selasa (12/6), mereka yang sudah melakukan pendaftaran sebanyak 1.000 Bacaleg. Padahal, sempat diisukan tidak ada Bacalegnya. Faktanya, yang mendaftar Bacaleg lewat partai Hanura makin bertambah banyak lagi.
“Kami menargetkan sekitar 1.600 caleg yang mendaftarkan diri. Insya Allah yang daftar caleg nantinya bisa di atas 1.000 caleg. Harapan kami, caleg perempuan yang kuota 30 persen, akan bisa terealisasi. Sebab , sekarang masih 22 persen. Kami masih mencari caleg perempuan untuk memenuhi kuota yang ditetapkan,” ungkap Kelana.
“Kami sekarang ini lebih solid dibandingkan dua periode yang lalu. Target total kursi yang diraih di DPR-RI sebanyak 7 kursi, sesuai arahan Ketum Hanura,” tukasnya.
Se-Indonesia lumbung suara terbanyak ada di Jatim ini. Penentuan kemenangan ada di Jatim, mengingat daerah pemilihan (Dapil) terbesar Jatim, setelah Jawa-Barat.
“Kami harus menang di Jatim ini. Kalau kalah, nggak ada gunanya di seluruh Indonesia yang besar. Ketum Hanura targetkan Jatim bisa merebut 5 kursi lagi, yang sekarang sudah ada 2 kursi,” tandas Kelana.
Target perolehan kursi di Propinsi diharapkan bisa mencapai 14 kursi, dan untuk kabupaten/kota maksimal 200 kursi. Sekarang ini 67 kursi, jadi targetnya naik 300 persen.
Pemilihan Gubernur Jatim, Partai Hanura Jawa Timur yakin bisa memenangkan Khofifah – Emil Dardak.
Namun demikian, HANURA akan all- out mendukung kemenangan Khofifah-Emil Dardak. Oleh sebab itulah, struktural partai akan dibuat lebih solid dan tetap mendukung Khofifah sepenuhnya.
“Kami tegaskan kemenangan Khofifah-Emil adalah harga mati. HANURA bergerak akan menjadi salah satu kekuatan bagi Khofifah untuk menang di Pilgub Jatim 2018 yang akan dihelat 27 Juni mendatang. Kami ingin Khofifah memimpin Jatim. HANURA akan all-out memenangkan Khofifah,” kata Kelana Aprilianto dengan penuh optimisme tinggi. (nald)