Metro Times (Magelang) Buntut dengan adanya tindakan kriminal Ojeg Online atas nama Puji Kustoro yang mengalami luka di mulut yang dilakukan oleh salah satu Ojeg Pangkalan Terminal Tidar pada tadi malam, ribuan Ojeg Online dari berbagai wilayah mendatangi dan menghijaukan kawasan Terminal Tidar Magelang, Jumat (29/3).
Kedatangan Ojeg Online ini adalah dalam rangka aksi solidaritas untuk mengawal kasus pemukulan Puji Kustoro sampai selesai.
Bukan hanya dari Ojeg Online Magelang saja, namun aksi solidaritas ini juga datang dari Ojeg Online luar Magelang, seperti dari Solo, Yogyakarta, Kulon Progo, Temanggung, dan Semarang.
Salah satu Ojeg Online dari Solo yang tidak mau menyebutkan namanya mengatakan, dirinya bersama dengan 5 (lima) temannya datang ke Magelang sudah dari tadi malam. Dan siang ini teman-teman dari Solo juga banyak yang datang, semuanya tidak lebih dalam rangka aksi solidaritas kepada teman seprofesi yang telah menerima tindakan kriminal dari pihak salah satu oknum Ojeg Pangkalan Terminal Tidar Magelang.
“Karena saudara tidak harus sedarah, dan seperti yang hari ini yang mengalami musibah adalah saudara seprofesi kami. Kami akan mengawal masalah ini sampai selesai” terangnya.
Indra, salah satu perwakilan Ojeg Online dari Magelang ketika di wawancarai mengatakan, ini bentuk solidaritas kami kepada teman kami yang mengalami pemukulan. Hari ini kami tidak bekerja hanya untuk teman kami, karena yang namanya memukul adalah sebuah kriminal. Jadi kami berharap masalah ini tidak terjadi lagi di kemudian hari.
“Teman kami atas nama Puji Kustoro pada tadi malam itu sedang di warung, dan tiba-tiba ada yang datang langsung memukulnya sampai mulutnya berdarah. Kan kalau seperti itu tidak bisa dibernarkan, sebabnya apa kok memukulnya…” jelas Indra.
Sampai berita ini dinaikkan sedang dilakukan mediasi oleh Polsek Magelang Tengah, Polres Magelang Kota, Polda Jateng. Dan dalam aksi solidaritasnya ini juga mendapat pengawalan dari Kepolisian Magelang Kota. (Arif)
