Metro Times (Magelang) Salah satu bentuk wujud nyata sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) adalah membantu petani yang ada di wilayah binaanya. Babinsa juga harus mampu dan peka dalam melaksanakan pendampingan pada para petani di desanya. Dengan harapan akan tercapainya swasembada pangan.
Babinsa Desa Rejosari Kecamatan Bandongan, melakukan pendampingan terhadap petani di wilayahnya dengan membantu penyiangan, guna meminimalisir gulma yang tumbuh di sela-sela tanaman padi.
Sertu Slamet Aryanto, Babinsa Rejosari selama ini selalu dekat pada Kelompok Tani (Poktan) Sumber Rejeki yang diketuai oleh Nur Salam (56). Babinsa juga membantu petani disaat olah lahan, penyiapan bibit maupun pendampingan penyiangan.
Siti Romlah (53) salah satu petani yang ada di Dusun Kali kebo, mengaku sangat senang dengan kehadiran Babinsa di masyarakat yang selalu membantu petani.
“Disaat di sawah, kami diberikan arahan untuk melakukan pekerjaan dengan ikhlas dan bersungguh-sungguh agar tidak lekas merasa lelah” terang Siti Romlah.
Nur Fauzi (47) Kepala Desa Rejosari, menyampaikan kepada para warga agar selalu bersinergi serta kompak dengan Babinsa dan PPL yang ada di desanya.
“Jadikan kedekatan petani dengan Babinsa Koramil 03/Bandongan Kodim 0705/Magelang, sebagai sarana untuk menjaga keharmonisan antara warga masyarakat dengan aparat Kewilayahan” jelas Kepala Desa.
Danramil 03/Bandongan Kodim 0705/Magelang, Kapten Chb Marsiyo memerintahkan seluruh anggotanya agar tetap kompak dalam melakukan tugas di wilayahnya, baik kegiatan pembinaan, sosialisai maupun membantu pada warganya dalam pendampingan pada petani untuk meningkatkan kesejahteraan petani. (Arif)