Metro Times Kendal – Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Kabupaten Kendal melakukan Sosialisasi Penyampaian SPPT PBB-P2 Tahun Anggaran 2021, sekaligus Launching Inovasi Bakeuda dan Pengundian Hadiah Lunas PBB-P2 tahun 2020 sebelum jatuh tempo bagi wajib pajak.
Terdapat 2 tujuan dalam sosialisasi diantaranya unutk memberikan kebijakan peningkatan kualitas pengelolaan dan pelayanan PBB P2 Tahun 2021 Kabupaten Kendal, serta meningkatkan partisipasi masyarakat / wajib pajak dalam pembayaran PBB melalui pemberian hadiah lunas PBB sebelum jatuh tempo bagi wajib pajak.
Kepala Bakeuda Kendal Agus Dwi Lestari, SIP, MH sempat memaparkan Trend Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pajak Daerah dan PBB – P2, semunya terhitung dari tahun 2019 terus mengalami peningkatan.
“PAD kita tahun 2019 menjacapai 350 Milyar dan ditahun 2020 realisasi naik menjadi 356 milyar, sama halnya untuk Pajak Daerah tahun 2019 realisasi 127 milyar dan ditahun 2020 naik menjadi 134 milyar, kemudian untuk PBB-P2 tahun 2020 dari Anggaran setelah relokasi covid-19 di angka 25 milyar dan terealisasi menjadi 29,9 Milyar,” Jelas Agus Dwi Lesatari.
Disamping itu Bakeuda juga menyampaikan 5 inovasi terbarunya di tahun 2021 yaitu SPPT PBB-P2 elektronik , Penggunaan QRIS dalam pembayaran, Penggunaan Web GIS, Penggunaan alat rekam data transaksi online dan menyiapkan Dashboadr eksekutif Keuangan Daerah berbasis android.
Sementara itu, Wakil Bupati Kendal Windu Suko Basuki, S.H yang mewakili Bupati Kendal dalam Launching Inovasi Bakeuda menyambut baik dengan apa yang sudah dikerjakan oleh rekan-rekan Bakeuda Kendal termasuk pemanfaatan pengembangan teknologi.
“SPPT sangat penting terutama untuk meningkatkan PAD Kendal, Mudah-mudahan SPPT yang saat ini lagi di galakan oleh Bakeuda terus berkembang, apalagi dengan adanya peningkatan inovasi yang sudah dilakukan saat ini justru lebih memudahkan para wajib pajak untuk membayar dan bisa melihat langsung status pembayaran,” ujar Wakil Bupati Kendal.
Suksesnya SPPT PBB-B2 tahun 2020 Windu Suko Basuki memberikan apresiasi tinggi lantaran terdapat 158 desa/kelurahan yang telah selesai melakukan pembayaran tepat waktu, menurutnya semua merupakan hasil kerja keras dari tim Bakeuda yang telah sukses mensosialisasikan hingga ke desa-desa.(Gus)
