MetroTimes,Serang — Aksi prank bingkisan sampah yang dilakukan Ferdian Paleka kepada waria di Kota Bandung,Jawa barat akhirnya tertangkap. Ferdian diciduk polisi usai keluar dari Pelabuhan Merak, Banten, Jumat (8/5) dini hari.
Dari video dan foto yang diunggah akun instagram @garizluis37, terlihat Ferdian sudah merubah warna rambutnya menjadi hitam dan mencukur kumis. Ia mengenakan kaos dan celana berwarna hitam.
Sebelumnya, rambut Ferdian berwarna pirang dan memiliki kumis ketika melakukan aksi prank kepada sejumlah waria, pada Sabtu 2 Mei lalu.
Akun @garizluis37 merupakan milik personil Polda Jawa Barat (Jabar) dengan pangkat brigadir satu (Briptu). Ia mengunggah satu video dan tiga foto penangkapan Ferdian di ruas Tol Tangerang-Merak
Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indragiri mengatakan Ferdian ditangkap bersama dua orang lainnya, Aidil dan Jamaludin di ruas Tol Jakarta-Merak. Mereka bertiga langsung dibawa ke Polda Jawa Barat.
“Target diamankan di Tol Jakarta-Merak daerah Tangerang, setelah keluar Pelabuhan Merak sekira Jam 01.00 WIB,” kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung, Jawa Barat, AKBP Galih Indragiri kepada Awak Media, Jumat (8/5).
Sebelumnya, jajaran Polrestabes Bandung telah mengamankan rekan Ferdian, Tubagus Fahddinar. Tubagus diduga terlibat dalam konten prank bingkisan berisi sampah ke sejumlah waria yang dibuat Ferdian.
Ferdian dilaporkan ke Polrestabes Bandung terkait konten prank atau jahil yang ia unggah di akun Youtube-nya, pada Minggu (3/5) malam.
Pihak kepolisian pun langsung mencari keberadaan Ferdian. Pencarian pertama di lakukan dirumah nya di Kota Bandung, Jawa barat, Namun nihil
Salah seorang waria, Sani (39) mengatakan aksi prank Ferdian dilakukan pada 2 Mei dini hari. Dia bersama temannya, Dini (56), Luna (25), dan Pipiw (30) sedang berada di kawasan Kiaracondong, Jalan Ibrahim Adjie, Kota Bandung.
Tak lama kemudian datang Ferdian bersama teman-temannya. Ferdian lantas menawarkan bingkisan makanan yang dibawa di dalam bagasi mobil kepada para waria.
Ferdian sempat menayangkan rekaman video berjudul ‘Prank Kasih Makanan ke Banci BCL’. Namun, tayangan video tersebut sudah dihapus di akun sang youtuber pada Senin (4/5).
Kepolisian sempat mencari keberadaan Ferdian selama beberapa hari. Polisi mendatangi rumah orang tua Ferdian di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, namun nihil. Saat itu polisi hanya mengamankan ayahnya.
Polrestabes Bandung juga telah menyita mobil bernomor polisi D 1030 CW. Mobil tersebut dipakai Ferdian dan dua rekannya saat melakukan aksi prank. Polisi saat ini baru menjerat rekan Ferdian dan Tubagus sebagai tersangka.
