METROTIMES, TEMINABUAN – Otonomi khusus (otsus) Papua yang digulirkan pemerintah pusat untuk Papua sejak tahun 2001 lalu melalui Undang Undang Nomor 21 tahun 2001 dengan dana sebanyak Rp 84 triliun, sudah 20 tahun dana otsus dikucurkan di tanah Papua. Jilid 1 Otsus Papua akan berakhir, lagi – lagi pemerintah pusat akan mengucurkan dana Otsus Papua jilid 2.
Berbagai tanggapan yang datang sebagian masyarakat Papua menolak Otsus Papua jilid 2, tapi lain halnya dengan Bupati Sorong Selatan Samsudin Anggiluli yang dimintai tanggapan terkait Otsus Papua jilid 2.
Kepada Media ini Sabtu (22/8/20) di Teminabuan, Bupati Samsudin Anggiluli mengatakan apa yang menjadi perbincangan mengenai Dana Otsus Papua, saya tidak lihat dari menolak atau menerima dana otsus papua, tapi sejauh mana manfaatnya bagi masyarakat Papua maupun Papua Barat. Dana otsus sudah sangat bermanfaat bagi masyarakat papua, kata Bupati.
“Banyak orang tidak tahu dan tidak pernah lihat seperti apa peruntukan Otsus, kita bangun jalan, kita bangun sekolah, kita berikan pendidikan afirmasi bagi anak-anak papua, kemudian beasiswa dan studi akhir. Itu semua dari dana otsus papua”, ujarnya.
Menurut saya, Pemerintah daerah tidak melihat menolak dan menerima otsus ini, tapi otsus sangat membantu membangun Papua Barat maupun di Kabupaten Sorong Selatan, pungkas Bupati Samsudin Anggiluli. (Agus Semunya/Hp)