Surabaya, MT.Bertepatan dengan hari Kartini 21 April 2016 USAID PRIORITAS Jawa Timur menyelenggarakan “workshop Pengembangan kabupaten / kota Literasi mitra USAID PRIORITAS JATIM”. Kegiatan ini dianggap penting sebagai dukungan terhadap program Gerakan Literasi yang sudah dicanangkan oleh Pemerintah pusat dalam hal ini kementrian pendidikan dan kebudayaan.
USAID PRIORITAS sejak menerbitkan Modul 2 dan 3 didalamnya telah mencantumlan gerakan budaya membaca yang dilatihkan di seluruh sekolah mitra dan wajib di implementasikan.
Setiap pagi sebelum memulai jam pelajaran para siswa diwajibkan melalkukan kegiatan membaca selama minimal 15 menit.
Dari kegiatan membaca tersebut siswa kemudian diminta menuangkan hasil membaca dalam bentuk resume di jurnal membaca. Selanjutnya setelah satu buku sekesai dibaca, mereka dimnta merangkum kembali kumpulan resum uang sudah mereka buat dalam satu buku kedalam bentuk sinopsis buku secara utuh dengan bahasa siswa.
Menurut Silvana Erlina selaku coordinator USAID PRIORITAS Jawa Timur, Kegiatan ini berdampak Pada keterampilan siswa dalam membaca dan memberikan pengetahuan yang lebih luas kepada siswa.
“Siswa yang terbiasa membaca buku, cara berpikirnya akan lebih maju dan terbuka, serta dalam menerima pelajaran biasanya akan lebih baik dari siswa yang jarang membaca buku.” Jelasnya. Sehingga bisa dikatakan dengan gerakan gemar membaca menciptakan kwalitas siswa yang lebih baik.
Menurut hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan secara tahunan dari awal proyek tahun 2012 (baseline) sampai 2015 terhadap sekolah mitra setelah mendapatkan pelatihan dan pendampingan dari USAID PRIORITAS Khususnya dalam pengembangan budaya membaca, Nampak beberapa perubahan positif disekolah sekolah mitra.
Hal inilah yang kemudian mendorong USAID Prioritas melakukan kegiatan workshop pengembangan kabupaten / kota literasi Mitra USAID PRIORITAS Jawa Timur.
Menurut Dyah Haryati Puspitasari selaku spesialis Pengembangan sekolah. 3 tujuan kegiatan ini yaitu:
+ Berbagi pelaksanaan program praktik yang baik kabupaten kepada pemerintah provinsi Jawa timur, meliputi : tantangan, keberhasilan, dukungan (Dana, sumber daya manusia dan regulasi daerah)
+ Membangun dan mengembangkan budaya baca sekolah tingkat kabupaten dan menularkan praktik baik ini kepada kabupaten kota lain.
+ Mensinergikan program budaya baca tingkat kabupaten / kota debgab program pendidikan tingkat provinsi.
Kegiatan ini diikuti oleh 12 kabupaten / kota Mitra USAID PRIORITAS Jawa Timur yakni kab. Blitar Kab. Situbondo, Kab. Madiun Kab. Lumajang, Kab. Mojokerto, Kab. Pamekasan, Kab. Ngawi, Kab. Lamongan, Kota Batu, Kab. Jombang, Kab. Banyuwagi dan Kab, Sidoarjo.
Harapan dari kegiatan ini setiap kabupaten mampu merumuskan pengembangan literasi dikabupaten masing-masing dan melaksanakan kegiatan litersi tidak hanya di sekolah mitra, namun diseluruh sekolah diseluruh kabupaten. (Nwi)
