Metro Times (Magelang) Hari Santri Nasional jatuh pada tanggal 21 dan 22 Oktober dan pada Hari Santri Nasional yaitu Sabtu (21/10/2017) pukul 20;00, Kapolres Magelang Kota bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Sirotul Huda yang beralamat di Kampung Wates Tengah rw 02 Kelurahan Wates Kecamatan Magelang Utara Kota Magelang. Dalam acara ini juga dihadiri oleh ; Kapolresta Magelang sendiri, Wakapolresta Magelang, Ketua PCNU Kota Magelang, Kyai Ahmad Zaenudin, Kyai Kastolani, PB Ansor, PB Muslimat, Fatayat NU, Ketua Banser Kota Magelang.
Dalam acara ini juga telah dihadiri para warga masyarakat dan 300 santri kemudian para hadirin yang datang dengan penuh semangat bersama menyanyikan lagu Indonesia Raya sebagai bentuk cinta NKRI. Ketua PCNU Kota Magelang Muh Rifai mengatakan,
“Hari Santri adalah milik semua tidak terkecuali, dan lahirnya Hari Santri Nasional adalah Resolusi Jihad para Ulama dimana Resolusi Jihad ini adalah salahsatu bakal lahirnya Hari Pahlawan yang jatuh tanggal 10 November ” terang Ketua PCNU Kota Magelang.
Kapolres Magelang Kota AKBP Kristanto Yoga Darmawan SIK MSi disamping menghadiri acara peringatan Hari Santri Nasional di Ponpes Sirotul Huda juga dalam rangka bersilaturahmi dengan para Santri para Tokoh Agama dan masyarakat yang lainnya sekaligus memperkenalkan diri sebagai Kapolres Magelang Kota yang baru. Kegiatan ini adalah sebagai bentuk menjaga stabilitas Kamtibmas dari Polri dan masyarakat.
Dalam sambutannya AKBP Kristanto Y.D SIK MSi menyatakan,
“merasa bangga diundang dalam acara Hari Santri Nasional ini, seyogyanya para Santri dan Alim Ulama punya peran strategis yaitu Islam yang damai dan menghargai perbedaan.”
Pada kesempatan ini, “Saya menyampaikan Selamat kepada para santri jadilah para santri yang berakhlakul karimah.”
Yang terakhir pesan saya, “supaya menyimpan nomer hp saya, bilamana membantu Bapak Ibu sekalian bisa sampaikan pesan dari Bapak dan Ibu.”
Acara kemudian dilanjutkan dengan Mujahadah dan Sholawat Nariyah bersama kemudian dilanjutkan dengan nonton bareng film Santri bersama oleh semua warga masyarakat yang hadir. (Arif)
