- iklan atas berita -

 

 

Metro Times (Magelang) Seorang pelajar kelas XII di Sekolah Swasta berinisial GL (19) warga Sidomulyo, Candimulyo, Kabupaten Magelang terpaksa berurusan dengan pihak berwajib karena melakukan penganiayaan.

Wakapolres Magelang Kompol Eko Mardiyanto dalam siaran pers dengan awak media hari ini, Rabu (3/10), menerangkan bahwa FG dilaporkan oleh keluarga korban Feri Gunawan karena telah melakukan penganiayaan sehingga korban mengalami luka-luka lebam di beberapa tubuhnya.

Kejadian ini sendiri terjadi pada Kamis,(27/9) sekitar pukul 14.30 wib di Lapangan Sepakbola Dusun Tritip Candimulyo Kabupaten Magelang, saat itu pelaku mendatangi korban dan menantang namun korban tidak melayani, dan pelaku langsung maju terus melakukan penganiayaan dengan tangan kosong, sehingga korban tersungkur.

ads

Saat melakukan penganiayaan pelaku masih menggunakan seragam almamater di Salah satu SMK Swasta di Magelang, sehingga petugas lebih mudah dalam penangkapannya setelah adanya laporan, pelaku di tangkap pada hari Senin kemarin (1/10).

“Pengungkapan kasus ini sangat cepat karena kebetulan pelaku masih menggunakan seragam sekolahnya, jadi dengan itu kami sangat terbantu” terang Wakapolres Magelang, Kompol Eko Mardiyanto.

Alasan pelaku melakukan penganiayaan karena sebelumnya pada Selasa (25/9/2018) sekitar pukul 13.00 wib, rumah Farid salah satu alumni SMK Swasta tersebut dilempari batu dan dirusak, yang diduga dari salah satu sekolah SMK dimana korban sekolah.

Kini pelaku kami amankan di rutan Polres Magelang guna dilakukan penyidikan, kepada tersangka dijerat dengan pasal 351 KUHP Pasal penganiayaan dengan sengaja menyebabkan rasa tidak enak (Penderitaan) rasa sakit atau luka dengan ancaman 2 tahun 8 bulan. (Arif)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!