Metro Times (Surabaya) – Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) sebagai lembaga pendidikian terbesar TNI AL kembali mendidik 800 pemuda terbaik seluruh Indonesia dalam program Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI AL Angkatan ke -39 Gelombang 1. Pembukaan Pendidikan yang dipimpin langsung Komandan Kodiklatal Laksda TNI Dedy Yulianto tersebut dilaksanakan di lapangan Dacota Pusat Latihan Pendidikan Dasar Kemiliteran (Puslatdiksarmil) Kodiklatal yang berlokasi di Juanda Sidoarjo.
Hadir dalam pembukaan pendidikan tersebut para pejabat Utama Kodiklatal diantaranya para Direktur Kodiklatal, Inspektur Kodiklatal, Para Komandan Kodik, para Komandan Puslat dan para Komandan Pusdik. Selain itu hadir pula perwira perwakilan Pasmar 2 Surabaya, Puspenerbal, dan Dispsial.
Komandan Kodiklatal Laksda TNI Dedy Yulianto dalam sambutanya menyampaikan ucapkan selamat atas keberhasilan para siswa yang telah lolos dalam seleksi penerimaan prajurit TNI AL.Dirinya yakinbahwaitu semua berkat kerja keras para siswa dan ridho Tuhan YME, Allah Subhanahu Wata’alayangtelahmemberi kemudahan kepada para siswa melewati berbagai tes yang diadakan.
Untuk itu, sudah sepatutnya para siswa bersyukur kepada Tuhan YME, karena telah mengabulkan keinginan dan cita-citayang mulia ini. Tidak lupa ucapkan terima kasih kepada orang tua yang telah memberikan dukungan selama berjuang mulai tingkat daerah hingga pantukhir pusat.
Berkaitan dengan kesuksesan masuk pendidikan TNI AL, tunjukkan dalam pendidikan nanti,bahwa para siswa adalah pemuda terbaik yang siap dididik untuk menjadi prajurit TNI AL yang bisa dibanggakan. Tidak hanya oleh keluarga, namun prajurit yang dibanggakan oleh bangsa Indonesia karena profesionalisme dan militansi yang dimilikiserta tanggap, tanggon dan trengginas dalam melaksanakan setiap tugas yang diemban.
Lebih lanjut disampaikan bahwa pendidikan ini secarakeseluruhan akan dilaksanakan selama 9 sampai dengan 11 bulan yang terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama dilaksanakan di Puslatdiksarmil selama 5 bulan yaitu pendidikan dasar keprajuritan 3 bulan, dilanjutkan pendidikan dasar golongan selama 2 bulan. Setelah berhasil menyelesaikan pendidikan ini, para siswa akan dilantik dan diambil sumpah menjadi prajurit TNI AL dengan pangkat Kelasi Dua atau prajurit Dua Marinir sesuai korps masing-masing.
Namun, perjuangan para siswabelum selesai, karena masih harus mengikutipendidikan tahap dasar golongan lanjutan di pusdik-pusdik terkait selama 4 sampai dengan 6 bulan sesuai kejuruan.
Satu hal yang harus siswa ketahui adalah setelah menyelesaikan pendidikan nanti, para siswa akan ditempatkan di seluruh wilayah indonesia, baik di KRI, pasukan operasi maupun kesatuan lainnya bahkan di wilayah paling luar indonesia, yaitu di daerah-daerah perbatasan. Untuk itu, mulai sekarang siapkan mental menghadapi penugasan nanti dan miliki bekal yang cukup agar menjadi prajurit yang tanggap, tanggon dan trengginas.(nald)