MetroTimes (Magelang) Bagi masyarakat Kota Magelang dan sekitarnya mungkin masih terlalu asing dengan nama Kalandara. Kalandara itu apa ?
Kalandara adalah Yayasan yang berprogram dibidang pencegahan dan penanggulangan HIV / Aids, khususnya di dua (2) sasaran komunitas yaitu, LSL (homo seksual) dan transgender (waria). Dan untuk alamat dari sekretariat Yayasan Kalandara Magelang adalah di Jalan Hebres No 12, Danurejo, Mertoyudan, Kabupaten Magelang.
Minggu (18/3/2018) pukul 19.30 dan bertempat di Gedung Serba Guna Kelurahan Magersari, Kecamatan Magelang Selatan, Kota Magelang, Yayasan Kalandara telah mengadakan lomba nyanyi (Karaoke) dengan judul Raja Dangdut Kalandara, dan dengan tema Peningkatan Kapasitas Diri Dengan Seni. Acara lomba nyanyi dari Komunitas ini adalah sebagai bentuk partisipasi dan pendukung kegiatan sosialisasi kesehatan, selain diadakan perlombaan nyanyi juga telah dilaksanakan kegiatan sosialisasi edukasi HIV / Aids, dan pemeriksaan darah (HIV) VST untuk masyarakat umum.
Dalam hal ini Yayasan Kalandara yang berprogram di pencegahan dan penanggulangan HIV / Aids selaku penyelenggara kegiatan, pada malam kegiatan ini juga didukung oleh Dinas-dinas terkait, seperti :
a. Komisi penanggulangan Aids wilayah Magelang
b. Dinas Kota Magelang
c. Kelurahan Magersari
d. Polsek Magelang Selatan
e. Koramil Magelang Selatan
f. Warga peduli Aids Kelurahan Magersari
g. Puskesmas Jurang Ombo
h. Stakeholder yang lain
Salahsatu koordinator lapangan Yayasan Kalandara yaitu Futri Rubiyati menyampaikan, pengorganisasian pada kelompok LSL / Guy dan Transgender merupakan hal penting dalam rangka mendorong munculnya kesadaran pada kelompok tersebut dalam mengakses fasilitas layanan kesehatan termasuk layanan pengobatan awal dan lanjutan. Jaringan kerja yang selama ini sudah dibangun butuh untuk dikuatkan, dengan harapan dapat mempermudah proses pengorganisasian komunitas di wilayah Kota Magelang. Sebagai penyemangat untuk memotivasi antar sesama komunitas Yayasan Kalandara, maka di malam ini telah dilaksanakan lomba nyanyi (karaoke) untuk komunitas di Yayasan Kalandara itu sendiri. Dan sudah disediakan hadiah berupa uang, piala dan piagam penghargaan bagi para pemenang dan juara dari lomba nyanyi tersebut.
“Semoga dengan diadakan perlombaan nyanyi ini, Komunitas Kalandara semakin kompak ke depannya” terang Fitri Rubiyati.
“Semoga kegiatan edutainment menjadi wadah untuk berkumpulnya komunitas dan semakin paham tentang kesadaran berperilaku sehat dan aman” tambah Fitri Rubiyati.
