Metrotimes (Kebumen) Seorang pemancing yang hilang terseret ombak pantai di Kebumen, Jawa Tengah pada Rabu (21/2) berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Setelah dievakuasi, jenazah dibawa ke rumah korban dan dilakukan visum oleh tim inafis Polres Kebumen.
Pencarian korban yang dilakukan oleh petugas gabungan TNI, POLRI, SAR, BPBD, relawan, serta warga dan dibantu para nelayan akhirnya membuahkan hasil. Korban Daimin (57) warga Dukuh Sikandang, Desa Sidoharjo, Kecamatan Puring berhasil ditemukan di tengah pantai yang berjarak sekitar 2 mil dari lokasi kejadian pada Jumat (23/2/2018) siang.
Korban pertama kali ditemukan oleh nelayan yang saat itu tengah melaut dan sekaligus dilibatkan dalam operasi pencarian korban.
“Alhamdulillah, setelah 3 hari melakukan pencarian akhirnya korban berhasil ditemukan, namun sudah dalam keadaan meninggal. Jarak penemuan sekitar 2 mil ke arah selatan dari bibir pantai,” ungkap Korlap Basarnas Cilacap, Maryadi (32) ketika dikonfirmasi metrotimes, Jumat (23/2/2018) siang.
Setelah dievakuasi, jenazah kemudian dibawa ke rumah korban untuk kemudian dilakukan pemeriksaan oleh tim medis serta petugas inafis dari Polres Kebumen.
“Setelah kami evakuasi selanjutnya korban langsung kami bawa ke rumah yang bersangkutan dan dilakukan visum oleh tim inafis Polres Kebumen,” ungkapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban Daimin hilang terseret ombak pantai Silumut, Desa Sidoharjo, Kecamatan puring pada Rabu (21/2/2018). Sebelum hilang terseret ombak, korban tengah mencari umpan di pinggir pantai yang akan digunakan untuk memancing. Namun naas, saat mencari umpan tersebut datang ombak besar dan langsung menyeret korban ke tengah pantai. (Daniel).
