Metro Times (Semarang) Penasehat Hukum (PH) sejumlah artis nasional, H. Herry Darman, SH, tawarkan sejumlah program kerja, jika terpilih sebagai Ketua Umum Pusat KAWAH Periode 2019-2024 dalam agenda Musyawarah Nasional (Munas) Ke-3, Keluarga Alumni Universitas Wahid Hasyim Semarang (KAWAH), yang akan diselenggarakan di Auditorium Fakultas Kedokteran Unwahas, Jalan Gunungpati, KM 5 Semarang, pada 24 Februari 2019 ini.
Dalam acara bertemakan “Revitalisasi Peran Alumni menuju Unwahas go Internasional”, Herry akan bersaing dengan dua rivalnya, yakni, Direktur NU Care-LAZISNU, Muhammad Mahsun, dan Muhammad Sodri, yang merupakan anggota DPRD Kota Semarang.
Dari rekam jejaknya Herry, merupakan Pendiri Asosiasi Perusahaan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia (ASPATAKI) Jateng, Ketua DPD Asosiasi Perusahaan Jasa Penempatan TKI Asia Pasific (AJASPAC) Jateng, Direktur Utama PT Sarana Insan Mandiri, Direktur LBH Ikadin Jateng, dan salah satu peraih Anugerah Award Jawa Pos Radar Semarang 2018, serta pimpinan Law Office Herry Darman, SH and Partner.
Sejumlah program yang ditawarkan adalah membentuk Pengurus ditingkat Provinsi dan di tingkat Kabupaten Kota di Seluruh Indonesia dan luar negeri. Menciptakan system operasional pengelolaan organisasi KAWAH secara digital, melaksanakan administrasi organisasi secara tersistem ,tertib dan transparan. Selanjutnya meluncurkan website dan aplikasi database alumni Unwasah Semarang secara update dan terpublish melalui website.
Selain itu, Herry, juga menawarkan, siap mengelola dan mengembangkan keuangan KAWAH agar tepat sasaran. Selanjutnya, mengadakan kantor sekretariat KAWAH. Program lain, meningkatkan komunikasi diantara alumni, menyediakan tenaga administrasi dan IT dan mengoptimalkan fungsi media social.
“Saya juga siap membuat dan melaksanakan program pembekalan calon alumni secara berkala dan berkesinambungan. Kemudian melaksanakan program-program pelatihan, penelitian dan seminar atau diskusi ilmiah, serta membantu anggota KAWAH yang masih baru lulus untuk magang atau bekerja pada senior-senior yang sudah mapan,” kata Herry Darman, Rabu (20/2/2019).
Ia juga siap memberdayakan dan memanfaatkan potensi alumni sesuai dengan keahlian dan profesi, membantu penyaluran alumni baru dalam mencari pekerjaan.
“Selain itu, membentuk lembaga dan badan advokasi. Kemudian memberikan bantuan sosial baik kepada alumni ataupun keluarga alumni yang kurang mampu,” ujarnya.
Plt. Ketua Umum Kawah, Ahadun Maftudji, memastikan apabila masih ada lagi yang ingin mencalonkan diri akan di akomodir, termasuk kader alumni yang masih muda dan baru lulus. Saat ini, sepengetahuannya sudah ada 150 pendaftar online. Sedangkan total peserta yang akan mengikuti acara tersebut 250 sesuai kuota ruang.
“Agenda dalam Munas ini, nanti pembahasan AD ART dan endingnya pemilihan ketua umum. Saat ini, sudah ada sepuluh ribu alumni, terkait program kerja calon yang terpilih bisa bahas dalam Musker,” jelasnya. (jon)
