Metro Times (Madina) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Provinsi Sumatera Utara, bakal berlangsung pada 2020 mendatang. Sekalipun masih berlangsung lama, namun belum lama ini DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Mandailing Natal sudah memberikan pernyataan bakal mengusung kembali Dahlan Hasan Nasution-M.Jakfar Sukheri Nasution, untuk menjadi calon Bupati dan Wakil Bupati untuk kedua kalinya, yang otomatis menjadi petahana.
Menyikapi dinamika politik yang berkembang di Mandailing Natal. Tokoh muda asal Sinunukan, Mandiling Natal, Joko Susanto, justru memiliki pandangan sendiri. Menurut pendiri Liga Mahasiswa NasDem (LMN) Jawa Tengah, tersebut, sosok paling tepat adalah Bupati petahana, Dahlan Hasan Nasution berpasangan dengan pengusaha property, Irwan Daulay.
Menurutnya, Irwan jelas memiliki rekam jejak sebagai aktifis dan saat ini menjadi owner PT. Bangkit Sejahtera Teknologi, kemudian pengabdiannya kepada Mandailing Natal sudah terbukti ada, bahkan sekalipun pernah gagal sebagai calon Bupati periode 2010-2015, yang pernah berpasangan dengan Samad, jiwa legowo dan mencintai Mandailing Natal sangat terlihat. Hal itu terbukti sekalipun pernah menjadi rival dengan Dahlan, begitu Pilkada lalu usai, kini keduanya masih bersinergi aktif.
“Terakhir kami lihat perkembangan dan informasi yang kami terima dari daerah, bang Irwan Daulay juga aktif ikut kordinasi dengan pusat, yang juga dilakukan bersama Dahlan (Bupati petahana), untuk melakukan pengembangan kopi mandailing dan pembangunan kawasan ekonomi khusus pantai Barat,” kata Joko Susanto, kepada Metro Times.News, Selasa 28 Mei 2019.
Mantan jurnalis Tribun Medan tersebut, menyebutkan, Pilkada 2020 mendatang, merupakan moment tepat bagi partai politik yang ada di Mandailing Natal mengusung kedua pasangan tersebut.
Pria yang akrab disapa Bung Joko ini, berharap, moment Pilkada 2020 bisa dimanfaatkan dengan baik oleh keduanya untuk bersinergi demi membangun Mandailing Natal. Dia yakin, keduanya akan mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat Mandailing Natal jika maju berpasangan di Pilkada. Dikatakannya, sekalipun dirinya aktif di Kota Semarang, namun dinamika daerah tetap diikuti, khususnya yang ada di Kecamatan Sinunukan. Apalagi lanjutnya, melihat perkembangan masyarakat Mandailing Natal yang ada di Kota Semarang maupun Yogyakarta jumlahnya ada 20an lebih, yang kebanyakan melaksanaan study perkuliahan dan bekerja.
“Saya sangat optimis Dahlan-Irwan akan didukung, baik oleh Parpol maupun masyarakat. Kami berharap juga kesediaan keduanya untuk berpasangan dan maju untuk Mandailing Natal,” ungkap pria yang pernah menjabat Sekretaris Forum Jurnalis Kejaksaan Tinggi (FJKT) Provinsi Jawa Tengah, ini.
Sebelumnya, sejumlah pemberitaan media lokal Mandailing Natal sempat memberitakan terkait, Ketua DPC PKB Madina, Khoruddin Faslah Siregar, yang mengatakan kepada awak media, mengingat masih banyaknya pembangunan di bumi gordang sambilan, maka PKB memandang pasangan Dahlan-Suheri sangat dibutuhkan untuk melanjutkan program mendasar mewujudkan masyarakat Madina yang sejahtera.
“Pandangan inilah kita lihat agar pasangan pemimpin Madina ini jangan berpisah, karena kami yakin kedua pemimpin ini sangat solid membawa Madina ke arah lebih baik,” ujarnya.
Selain Dahlan-Suheri, sejumlah tokoh yang digadang-gadang akan maju dalam Pilkada Madina 2020, di antaranya H.Mustafa Bakri atau Mudir (Ponpes Mustafawiyah Purba Baru), Erwin Efendi (Ketua Parta Gerindra Madina). (Jon).
